Rasa kurang percaya diri pada anak bisa berasal dari kondisi anak. Racel Rambe pun merasakan hal itu. Racel yang berumur sembilan tahun ini hanya hidup bersama ibu dan opungnya, karena ayahnya sudah meninggal. Ibunya yang hanya bekerja sebagai buruh tani.

Kondisi ini membuat Racel kurang percaya diri karena berasal dari keluarga yang pas-pasan secara ekonomi dan kurang yakin kalau hidup mereka bisa berubah menjadi lebih baik. Terkadang ia berpikir, apakah dirinya nanti bisa berhasil dan dipakai Tuhan menjadi berkat.

Baca juga : MAU MENJADI PEMBERANI KARENA DISERTAI TUHAN YESUS

Sampai suatu saat, ia mengikuti sekolah minggu Superbook di GPdI Mekar Sari, Batubara, Sumatera Utara dan belajar dari kisah Musa “Bebaskan Umat-Ku”. Ia menyaksikan bagaimana Tuhan menuntun dan membantu Musa untuk melepaskan bangsa Israel dari tangan orang Mesir.

Kisah Alkitab ini menginspirasinya bahwa Tuhan bisa membawa Racel dan keluarganya kepada kehidupan yang lebih baik. Racel percaya bahwa Tuhan akan memberkati keluarganya. Ia juga ingin agar Tuhan memakainya menjadi berkat dan perpanjangan tangan-Nya.

Baca juga : DARI EKSKLUSIF BERUBAH MENJADI AKRAB DENGAN SIAPA SAJA

Mulai saat itulah ia menjadi percaya diri dan yakin Tuhan akan membuatnya sukses sehingga bisa menjadi berkat untuk banyak orang. Racel kini lebih bersemangat beribadah dan selalu aktif di gereja. Ia juga mengajak ibunya untuk rajin beribadah ke gerejanya.

Jony Naibaho

Fasil Sumatera Utara