Hai, SuperParents! Pernah nggak sih merasa diperlakukan tidak adil? Mungkin kita sudah berbuat baik, tapi malah dikritik. Atau sudah bekerja keras, tapi hasilnya tidak dihargai. Bahkan mungkin anak-anak kita juga pernah mengalaminya—dituduh berbuat salah padahal tidak, atau diperlakukan berbeda oleh teman-temannya.
Tapi sebelum kita bereaksi, mari belajar dari Ayub. Dia kehilangan segalanya—keluarga, harta, bahkan kesehatannya. Sahabat-sahabatnya malah menuduhnya berdosa, seolah penderitaannya adalah hukuman dari Tuhan. Padahal, Ayub tahu dirinya tidak bersalah. Namun, lihat apa yang dia katakan:
'Tetapi aku tahu: Penebusku hidup, dan akhirnya Ia akan bangkit di atas debu.' (Ayub 19:25)
Ayub tidak membalas, tidak juga mengutuk orang-orang yang menyakitinya. Dia memilih percaya bahwa Tuhan adil dan akan bertindak pada waktu-Nya.
Tahan Dulu Reaksi Emosi
Saat hati panas, kita cenderung ingin membalas atau membela diri habis-habisan. Tapi seperti Ayub, coba tarik napas dalam-dalam dan ingat: Tuhan yang akan membela kita.
Serahkan pada Tuhan, Bukan pada Pembalasan Kita
Tuhan tidak pernah tidur. Dia melihat setiap ketidakadilan, dan Dia punya cara-Nya sendiri untuk memulihkan. Percayalah bahwa kebenaran akan terungkap pada waktunya.
BACA JUGA: Meski Dikritik dan Dituduh Tetaplah Percaya Tuhan Pasti Bela
Mungkin hari ini kita masih menunggu keadilan. Mungkin anak kita masih sedih karena diperlakukan tidak adil. Tapi ingat: Tuhan tidak pernah salah waktu. Dia punya cara-Nya sendiri untuk memulihkan, membela, dan membuktikan bahwa Dia adil.
SuperParents, di dunia yang penuh ketidakadilan ini, kita dan anak-anak kita tidak perlu membalas. Percayalah, Tuhan yang akan membela. Yang kita perlu lakukan adalah tetap berbuat baik, bersabar, dan yakin bahwa Penebus kita hidup—Dia tidak akan tinggal diam!
Doa:
Tuhan, terima kasih karena Engkau adalah Tuhan yang adil. Meskipun saat ini aku mungkin merasa disakiti atau diperlakukan nggak adil, aku mau belajar percaya bahwa Engkau tahu yang terbaik. Tolong aku untuk tetap bersabar dan percaya pada waktu-Mu. Amin.
Download PDF
Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.
Klik untuk bergabungDapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK