Bangganya kalau anak masih kecil tapi sudah rajin berdoa. Tentunya hal ini harus ditanamkan oleh kita, sebagai orang tua yang sudah percaya kepada Tuhan terlebih dulu. Saat mendengar mereka berdoa, membuat saya tersentuh, karena anak bisa menyampaikan doa segenap hati dengan bahasa yang sederhana. Apalagi saat ia mendoakan orang lain.
Tapi tentunya proses mengajarkan anak berdoa pastinya tidak mudah ya, Superparents. Ada saja pertanyaan-pertanyaan anak yang kadang mengharuskan kita menjawabnya agar memenuhi rasa keingintahuan mereka tentang Tuhan maupun komunikasi antara anak dengan pencipta-Nya. Yuk kita bahas bagaimana cara menjawab ke-kepo-an mereka seputar doa!
Baca juga : TOKOH PEREMPUAN HEBAT ALKITAB
Siapa yang pernah ditanya anaknya seperti ini? Nah sebenarnya ada 3 hal yang mendasari kenapa kita harus tetap berdoa. Doa adalah ketergantungan manusia pada Tuhan (relasi), bentuk penyerahan hidup manusia, dan sarana untuk kita mengucapkan syukur. Untuk lebih dalam penjelasannya, Superparents bisa baca lebih lanjut di artikel ini KENAPA SIH KITA HARUS TETAP BERDOA, KAN TUHAN MAHATAHU?.
Ini adalah pertanyaan yang bagus, bahkan orang dewasa kadang melakukannya juga. Yuk kita baca Roma 8: 26, “Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.”
Jadi anak tidak perlu kuatir kalau mereka salah mengucapkan kata dalam doanya. Roh Kudus akan membantu mereka, agar bisa berkata-kata kepada Tuhan dan melakukan perbaikan pada doa kita.
Setiap hari, Tuhan selalu menyertai dan memberkati kita dengan hal-hal kecil sekalipun. Anak bisa sekolah, bisa makan, punya mainan, punya orang tua yang sayang, dll, itu adalah anugerah yang Tuhan berikan kepada anak. Untuk itulah mereka harus mengucap syukur dan berterima kasih kepada Tuhan yang telah memberikannya.
Baca juga : AYAT ALKITAB YANG SERINGKALI DISALAHARTIKAN OLEH ORANG
Yuk ajak anak membaca Matius 5: 44,” Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.” Inilah kesempatan untuk Superparents bisa menjelaskan tentang hal pengampunan. Mungkin anak sedang mengalami konflik dengan orang lain atau diganggu, bagaimana mereka bisa mengampuni orang tersebut walaupun bersalah dan mendoakan mereka agar berhenti mengganggu si anak. Memang ini akan memakan waktu, jika anak ingin melihat perubahan sikap orang yang didoakannya. Namun saat ia terus memiliki hati untuk mendoakan orang tersebut, maka Tuhan akan menjawabnya.
Menutup mata bisa membantu anak untuk berkonsentrasi saat berdoa. Karena saat mata mereka terbuka, mereka bisa melihat hal dan kejadian yang terjadi di sekeliling mereka dan akhirnya malah memikirkannya.
Sedangkan untuk menundukkan kepala dan melipat tangan sebenarnya tidak ada aturan baku di Alkitab. Umat Kristiani pun punya beragam cara berdoa. Di Alkitab memang hanya tertera “masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi” (Matius 6: 6). Jadi ada beberapa orang beranggapan melipat tangan adalah sebuah tradisi yang dibawa agar umat Kristiani bisa berkonsentrasi berdoa, karena tangannya disatukan. Sedangkan menundukkan kepala sebagai penghormatan kepada Tuhan.
Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.
Klik untuk bergabungDapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK