Waduh, capek banget ya kalau melihat kakak adik di rumah tidak pernah akur. Apalagi kalau Superparents sudah lelah bekerja, harus melihat pertengkaran mereka. Emosi ya tidak boleh, tapi kesal juga. Sebagai orang tua, kita pastinya ingin agar anak-anak kita bisa hidup dengan rukun, saling mendukung, dan akur.

Nah ternyata ada caranya lho untuk membuat kakak beradik ini jadi dekat. Yuk mulai lakukan beberapa poin di bawah ini dari sekarang.

1. Ajarkan KASIH kepada mereka

Anak kita bisa menjadi anak yang lembut dan penuh kasih kepada orang lain, tetapi tidak kepada saudaranya. Mereka kadang kurang bisa menempatkan diri bersama dengan saudaranya karena satu atau lain hal.

Ajarkan untuk jadi anak yang selalu mau berbagi dan mengasihi saudaranya. Misalnya, saat mengetahui adiknya kesulitan untuk mengerjakan tugas, dorong kakak untuk membantu adiknya tersebut. Hal ini harus kita pupuk sejak kecil.

 Baca juga : TRIK AGAR ANAK BISA MEMILIH PERGAULAN YANG BAIK UNTUK MASA DEPANNYA

2. Jangan membandingkan anak

Memang tidak mudah melakukan hal ini. Tapi ketika kita membandingkan satu anak dengan lainnya, secara tidak langsung kita menciptakan rivalitas di antara kakak adik, dan mungkin dalam pemikiran mereka akan mulai terbentuk “siapa anak kesayangan di antara kita”. Perlakukan mereka secara adil ya Superparents, agar mereka juga bisa membagikan kasih sayang sama seperti kedua orang tuanya kepada mereka.

 

3. Biarkan anak memiliki pengalaman bersama

Pengalaman bisa menciptakan hubungan yang erat satu sama lain. Semakin sering bersama, maka pengalaman itu pun akan semakin terjalin. Inilah sebabnya liburan keluarga bisa menjadi salah satu agenda yang nggak boleh terlewat.

Dengan begitu, anak-anak jadi akan punya pengalaman dan kenangan khusus kebersamaan keluarga kita. Bahkan, meskipun liburan itu menghadapi hal buruk seperti ban bocor atau adik terluka, hal ini bisa membangun hubungan yang lebih erat satu sama lain dalam keluarga.

 

4. Menjadi teladan

Usahakan untuk tidak berperilaku negatif terhadap saudara Superparents juga. Mau bagaimana pun, anak aakan meneladani sikap kita lho. Jadi kalau kita sendiri susah akur dengan saudara-saudara kita, bagaimana anak bisa mencontohnya. Tunjukkan tutur kata yang baik kepada anak, pasangan, orang tua, tetangga, dan teman-teman kita. Sikap dan teladan kita bisa membentuk karakter Kristus dalam hidup mereka.

 Baca juga : INILAH 3 KARAKTER YANG WAJIB ANAK MILIKI UNTUK MENJADI PAHLAWAN SECARA KRISTIANI

5. Mengajarkan berbagi

Tidak sedikit pertengkaran antara saudara (kakak adik) biasanya bermula dari tidak mau berbagi. Ajarkan anak sedari dini bagaimana mereka harus berbagi mainan, makanan, dll. Namun, kalau anak tidak mau, jangan paksa mereka melakukannya karena kita juga perlu menghargai hak milik mereka. Tumbuhkan keinginan anak untuk berbagi bukan dengan paksaan, tetapi karena keyakinan mereka sendiri.

 

6. Tanamkan kepada anak-anak bahwa teman akan datang dan pergi, tapi keluarga tidak

Kadang, ada anak yang lebih dekat dengan temannya dibandingkan dengan keluarganya. Saat kita berada pada titik tersebut, cobalah tarik anak-anak dan bangunlah kedekatan dalam keluarga. Teman itu memang penting dan menyenangkan, tetapi kita tahu kalau keluarga yang akan bersama-sama dengan kita selamanya.

 

7. Mengembangkan talenta bersama

Jika anak memiliki bakat dan minat yang hampir sama, Superparents bisa mendorong mereka untuk mengembangkannya bersama. Misalkan anak berminat dalam bidang memasak. Ajak mereka memasak bersama, lalu hasil masakannya dinikmati oleh semua anggota keluarga.

Contasia Christie

Content Writer

Share :