Memiliki teman itu penting karena kita tercipta sebagai makhluk sosial. Alkitab sendiri mengatakannya di beberapa ayat. Tuhan tahu kita perlu teman, tapi Dia juga menganjurkan kepada kita untuk bisa bijaksana dalam pergaulan. Apalagi untuk anak-anak yang sedang belajar bergaul dan memilih pergaulan mana yang cocok dengannya.

Dalam 1 Korintus 15: 33 firman-Nya berkata demikian, “Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik.” Dan Amsal 13: 20 dikatakan, “Siapa bergaul dengan orang bijak menjadi bijak, tetapi siapa berteman dengan orang bebal menjadi malang.”

Siapa yang sering bersama dengan anak-anak akan membentuk mereka. Tulisan ini dibuat bukan untuk melarang anak-anak bergaul dengan anak yang berbeda agama lho, tapi bagaimana mereka bisa bijaksana dalam berteman dan menjadi teman Kristen yang baik.

Baca juga : INILAH 3 KARAKTER YANG WAJIB ANAK MILIKI UNTUK MENJADI PAHLAWAN SECARA KRISTIANI

Bagaimana caranya?

Ada lho perbedaan antara memiliki teman-teman beragama Kristen dengan teman-teman yang bertumbuh dalam Kristus atau berjalan sesuai dengan nilai-nilai Kristus. Anak-anak sebenarnya membutuhkan pertemanan yang bisa saling mendukung dan memotivasi mereka untuk saling bertumbuh, salah satunya dalam hal iman. Jika mereka bisa menemukan pergaulan yang tepat, maka masa depan mereka pun juga mulai ditentukan sejak saat itu.

Lalu bagaimana cara anak menemukan pertemanan yang bisa saling mendukung dalam iman?

1. Temukan teman-teman yang mau menerima perbedaan

Ini biasanya terjadi pada anak-anak yang bersekolah di sekolah negeri. Mereka sulit menemukan teman Kristen di sekolahnya. Minimal anak bisa menemukan teman-teman yang mau menerima perbedaan agama tanpa saling mengintimidasi secara iman. Teman-temannya mampu menghargai dan menghormati kepercayaan masing-masing.

 Baca juga : JANGAN LAKUKAN 7 HAL INI KALAU ANDA INGIN ANAK SUKSES DI MASA DEPAN!

2. Jika lingkungan tempat anak bergaul memang sudah mengenal Tuhan, lihat bagaimana mereka mengamalkan nilai-nilai Kristiani dalam pergaulannya

Ada lho anak-anak yang beragama Kristen tapi justru pergaulannya tidak baik, bahkan sama sekali tidak menghidupi Kristus dalamnya. Nah Superparents perlu menanamkan nilai-nilai iman yang kuat, agar mereka bisa bijaksana dalam memilih teman dan menjadi garam serta terang di pergaulannya.

 

3. Bisa saling mendoakan

Teman yang baik adalah teman yang mampu memberikan empati, salah satunya dengan doa. Memang rasanya kok agak aneh saling mendoakan kalau bukan orang yang dekat banget kayak keluarga, misalnya. Tapi ketika anak bersama temannya bisa melakukan ini, dampaknya akan sangat luar biasa. Mereka bisa saling menguatkan dan peduli satu dengan lainnya.

 

4. Bisa saling jujur satu dengan lainnya

Nggak mudah terima kritikan atau saran dari orang lain, termasuk teman. Namun kenyataannya sebagai teman mereka harus saling mengingatkan kalau ada yang melakukan kesalahan, sikap yang kurang baik, dll. Anak tidak butuh teman yang selalu mengatakan hal-hal baik tentangnya yang ingin dia dengar tanpa mengatakan kebenaran. Kan tidak enak akhirnya kalau tiba-tiba ada gosip atau curhatan tidak enak ke anak lain. Oleh karena itu, kejujuran juga adalah nilai yang penting dalam pertemanan anak.

Contasia Christie

Content Writer

Share :