Siapa dari Anda yang sering ikut-ikutan trend yang ada di Instagram Reels atau Tik Tok? Salah satunya trend menakut-nakuti anak dengan meninggalkannya di dalam kamar sendirian, sambil diputarkan suara hantu tertawa. Ekspresi anak yang ketakutan inilah yang akhirnya di-upload oleh orang tua di media sosial.

Hal ini dianggap lucu oleh sebagian orang. Sayangnya sikap jahil yang dilakukan oleh orang tua ini belum tentu disukai oleh si kecil lho! Saat orang tua berulang kali usil atau jahil kepada anak, bisa saja memicu dampak negatif pada psikologi dan mental anak. Ada baiknya kita harus bijak untuk mengikuti trend atau iseng kepada anak, jangan sampai akhirnya malah mengorbankan kesehatan mental mereka.

Tahukah Superparents, dampak buruk menakut-nakuti atau jahil kepada anak? Mereka akan :

1. Anak menjadi penakut

2. Sering merasa cemas dan mudah khawatir

3. Menjadi stress dan kesehatannya terganggu

4. Tidak mandiri dan menjadi ketergantungan dengan orang tua

5. Sulit membedakan antara kenyataan dan rekayasa, ataupun yang iseng dan serius.

Baca juga : TIPS PINTAR UBAH ANAK YANG SULIT DIATUR JADI PRIBADI YANG TAKUT AKAN TUHAN!

Sebagai orang tua, ingatlah ayat Efesus 6:4 - “Dan kamu, bapa-bapa, janganlah bangkitkan amarah di dalam hati anak-anakmu, tetapi didiklah mereka di dalam ajaran dan nasihat Tuhan.”

Dengan keisengan atau suka menakut-nakuti anak, jangan heran mereka akan punya amarah yang terpendam dalam hatinya. Mereka menjadi mudah takut dan cemas. Firman Tuhan justru meminta kita melakukan hal sebaliknya, yaitu mendidik mereka agar tidak perlu khawatir akan apapun juga dan berpegang pada Tuhan.

Selain itu, kita juga harus mengingat Amsal 22:6 - “Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.”

Sebagai orang tua, kita harus mengenal kepribadian anak agar bisa mengajarkannya dengan cara yang efektif. Tidak mungkin kan kita mendidik mereka dengan menjahilinya, apa yang akan anak dapatkan? Yang ada mereka menjadi merasa dipermalukan oleh orang tuanya sendiri tanpa merasakan kasih sayang. Ditakutkan saat dewasa nanti, mereka merasa insecure dan mudah mem-bully orang karena saat kecil mereka merasakan hal itu.

Baca juga : BANTU ANAK MENGATASI RASA TAKUT DENGAN MENJELASKAN FIRMAN TUHAN INI

So, yuk jadi orang tua yang bijaksana dan meneladani ajaran Kristus dalam keluarga kita. Agar anak-anak kita yang menjadi generasi penerus, bisa tumbuh menjadi pribadi dengan karakter kuat, penuh semangat, berani berekspresi, dan siap menjadi berkat bagi sekitarnya.

Nah kalau mau ikut trend, lebih baik yang positif saja dan bisa mendukung talenta anak! Seperti mengikuti Church Talent Festival yang diadakan oleh Cahaya Bagi Negeri. Lihat acaranya dengan klik di bawah ini.

KLIK DISINI

Contasia C

Content Writer

Share :