ARTICLE

Wed - Jun 16, 2021 / 1724 / Parenting

Orang Tua Harus Melakukan Positive Reframing Agar Anak Berubah Jadi Lebih Baik

Kadang suka heran nggak sih Superparents sama anak yang banyak banget maunya. Suka terbesit, apakah momin terlalu memanjakan anak. Eh tapi, ternyata setelah dipikirkan kembali, memang anak-anak ya keingintahuan mereka itu tinggi sekali karena inilah tahapan mereka belajar banyak hal. Nah kita sebagai orang tualah yang perlu ‘reframing’, agar bisa memfasilitasi kebutuhan anak dengan lebih baik dan juga bisa punya empati kepada anak.

Pasti Superparents masih ada yang bingung, apa sih itu reframing? Apa gunanya dan hubungannya dengan mendidik anak? Superbook kali ini akan membahas tentang positive reframing untuk orang tua.

Baca juga : 5 DOA PENTING AGAR ANAK MAMPU MENGHADAPI PERGUMULAN DAN MENGHINDAR DARI GODAAN IBLIS

Arti Positive Reframing

Positive reframing adalah cara kita sebagai orang tua untuk membingkai ulang suatu peristiwa yang terjadi dengan sudut pandang yang lain. Jadi saat orang tua melihat perilaku anak yang sekiranya kita melihatnya nakal, ini adalah bentuk emosi negatif kita. Kegiatan positive reframing ini merupakan cara kita menggantikan emosi negatif kita menjadi positif dengan memahami sudut pandang yang lain, yaitu anak. Inilah yang disebut dengan reframing.

Caranya?

Sebagai orang tua memang tidak mudah memahami kemauannya si kecil ya, apalagi kalau yang muncul adalah sikap yang kita nilai negatif. Ujung-ujungnya kita jadi ikut emosi dan berpikir negatif. Tapi coba yuk Superparents ubah cara berpikir kita. Caranya:

  1. Hal kecil saja, anak menangis. Kok jadi cengeng ya?

Reframing : Anak sudah mampu mengutarakan perasaannya dan punya rasa empati.

 

  1. Nggak bisa diem deh. Yang ini mau, itu juga mau. Banyak banget maunya!

Reframing : Anak punya rasa penasaran yang tinggi. Ia mulai tahu apa yang diinginkannya. Yuk kita fasilitasi sambil tetap dijaga ya Superparents.

 

  1. Udah dibilangin susah banget nurutnya!

Reframing : Anak ini percaya diri dan punya keinginan yang kuat! Di sisi lain mungkin tangka cintanya belum terisi penuh atau cara penyampaian kita yang kurang tepat. Nah coba kita mengungkapkannya dengan sabar dan menjelaskannya sesuai dengan pengetahuan si anak plus segala konsekuensinya.

 Baca juga : 12 SIKAP ANAK YANG TIDAK BOLEH DIABAIKAN DAN HARUS DIUBAH OLEH ORANG TUA

  1. Bawel banget, nggak berhenti ngomong.

Reframing : Kosa kata anak semakin banyak lho! Berarti dia sedang belajar dan mampu berkomunikasi dengan baik. Yuk diasah lagi.

 

  1. Lama banget ngerjainnya. Memang nggak mau main sama anak lainnya juga?

Reframing : Anak tipe pengamat atau cermat memang membutuhkan waktu yang lama untuk beradaptasi ya Superparents. Dia akan fokus mengerjakan suatu hal. Itu merupakan kelebihannya lho.

Nah bagaimana Superparents? Apakah ada yang sudah melakukan hal ini kepada anaknya? Kalau ya dan berhasil, yuk share pengalamanmu di kolom komentar agar bisa menjadi berkat buat orang tua yang lainnya juga. Oh iya, jika kamu terberkati dengan artikel kami, yuk dukung pelayanan kami dengan bergabung menjadi pahlawan generasi. Klik dibawah ini.

GABUNG

 

Contasia Christie

Content Writer
Share :

SUPERBOOK EDISI SEKOLAH MINGGU

Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.

Klik untuk bergabung

SUBSCRIBE

Dapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK

Copyright © 2018. SUPERBOOK