Para pelayan sekolah Minggu tahu bahwa melayani generasi anak itu gak gampang. Perlu kesabaran, tenaga dan juga pikiran untuk bisa jadi teladan bagi mereka. Belum lagi, gesekan sering terjadi antara kita dengan orang tua anak, atau dengan sesama pelayan. Karena itu, tujuan kita dalam melayani generasi anak sering berubah karena kita sibuk dengan diri kita.

Lalu, gimana caranya agar bisa kembali memiliki tujuan yang benar di tengah capeknya melayani generasi anak? Matius 18 ayat 3 berkata, “Sesungguhnya jika kamu tidak bertobat dan menjadi seperti anak kecil ini, kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga.”. Yesus menginginkan kita bertobat dan menjadi seperti anak kecil lho. Memang, apa saja yang bisa kita pelajari dari anak-anak?

Baca juga: Masih Berpikir Sekolah Minggu Tidak Penting? SuperParents Wajib Tahu Hal Ini!

1. Apa adanya

Anak-anak dikenal selalu berkata dan bersikap apa adanya. Tuhan pun inginkan kita memiliki sifat apa adanya. Ketika lelah, jenuh atau sakit hati dalam pelayanan, jangan memaksakan diri, apalagi pakai kekuatan sendiri. Berdoalah meminta kekuatan kepada Tuhan. Tuhan rindu para pelayanNya bertobat dan berdoa apa adanya.

2. Tidak menyimpan kesalahan orang lain

Kakak pasti sudah sering melihat anak sekolah Minggu yang bertengkar, tapi beberapa menit kemudian mereka bisa bermain bersama. Mereka tidak menyimpan dendam satu sama lain. Dalam pelayanan, gesekan pasti terjadi, baik antara pelayan dan anak, pelayan dan orang tua, dan sesama pelayan. Ketika ada gesekan, Tuhan ingin kita tidak menyimpan kesalahan orang lain dan melepaskan pengampunan agar hati kita murni dalam melayani.

3. Selalu percaya pada orang tuanya

Ketika kanak-kanak, kita selalu ikuti kata orang tua kita, karena kita percaya orang tua kita selalu memberikan yang terbaik. Kalau kakak saat ini bertanya-tanya kenapa Tuhan menempatkan kakak di pelayanan generasi anak, Tuhan ingin kakak percaya dengan prosesnya Tuhan. Percayalah, Bapa selalu memberikan yang terbaik bagi anakNya.

Baca juga: Pengen Berhenti Jadi Pelayan Sekolah Minggu? Coba Pikir Lagi!

Jadi, secapek apapun kita melayani generasi anak, Tuhan inginkan kita bertobat dan belajar dari anak kecil. Percaya deh, ketika kita belajar dari anak kecil, Bapa akan arahkan hidup kita lagi. Sehingga, saat kita capek, Tuhan yang membuat kita tetap fokus kepada tujuan kita melayani generasi anak.

Daniel Okta

Content Writer

Share :