Wed - Feb 23, 2022 / 703 / Parenting

Alasan kenapa ayah harus memelihara kedekatan dengan anak demi masa depan

Bagaimana pun juga, ayah punya peranan penting dalam perkembangan anak. Jadi urusan untuk mendidik dan mengajar anak, bukan hanya tugas seorang ibu, tapi juga ayahnya. Banyak hal positif lho yang bisa anak dapatkan ketika mereka bisa dekat dengan anaknya! Bahkan Allah sendiri mengumpamakan diri-Nya juga sebagai BAPA yang punya segudang peran penting bagi anak-anak-Nya.

Apa sih perannya seorang ayah?

Peran ayah itu buanyak lho parents. Mulai dari menjadi pemimpin dalam keluarganya, pengajar, pelindung, pelatih disiplin dan masih banyak lagi. Untuk mengetahui lebih lengkap pembahasan peran ini, Parents bisa melihatnya dalam artikel berikut ini.

Selain perannya, ayah juga perlu dekat dengan anak karena:

Anak yang dekat dengan ayah biasanya cenderung lebih ceria

Dengan bantuan ayah, anak bisa menjadi anak yang ceria dan ekspresif. Ini karena ayah itu kuat dan melindungi keluarganya, sehingga anak merasa aman dan nyaman. Interaksi ayah dengan orang lain juga bisa menjadi teladan untuk anak tentang bagaimana caranya berkomunikasi dengan orang lain.

Baca juga : 5 TIPS MUDAH MENCIPTAKAN SUASANA ASYIK UNTUK BELAJAR FIRMAN TUHAN DI RUMAH

Rasa cemas hilang saat dekat ayah

Anak juga bisa mengalami stress dan cemas lho! Menurut hasil penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Family Psychology, anak yang dekat dengan ayahnya akan lebih aman dari resiko stress dan kecemasan. Mereka juga lebih berani mengungkapkan isi hatinya.

Emosi anak lebih stabil

Anak yang lebih dekat dengan ayahnya punya emosi yang lebih stabil daripada yang tidak dekat. Emosi stabil bisa membentuk anak menjadi pribadi yang percaya diri, bersemangat dan dapat menguasai dirinya sendiri.

Prestasi akademis pun menjadi lebih baik

Berdasarkan penelitian yang dilakukan di University of New Jersey, anak yang memiliki kedekatan dengan ayahnya punya IQ lebih tinggi dibandingkan yang tidak dekat. Para pria dikenal memiliki kebiasaan berpikir logis, jadi bayangkan saja saat anak mengadopsi kebiasaan ini untuk belajar.

Yuk kita mulai perkuat hubungan anak dengan ayahnya sedari sekarang. Bisa dimulai dari menenangkan anak saat rewel, menemani anak ketika bermain, ikut mengajarinya belajar, dan banyak hal lainnya. Hal-hal kecil itu bisa menumbuhkan rasa cinta anak kepada ayahnya lho.