Mengasuh lebih dari satu anak memang bukan hal yang mudah. Kadang, tanpa disadari, SuperParents mungkin menunjukkan perhatian lebih pada salah satu anak. Hal ini bisa menimbulkan kecemburuan atau perasaan tidak adil di antara mereka, yang tentunya akan berdampak pada hubungan saudara yang kurang harmonis.
Sebagai orang tua, penting untuk bersikap adil dan bijak agar setiap anak merasa mendapatkan kebutuhan atau hak yang sama dan merata yang tepat sesuai yang mereka butuhkan bukan hanya sebatas adil menurut sudut pandang orang tua. Berikut beberapa tips sederhana namun penting agar SuperParents bisa bersikap adil kepada semua anak tanpa memicu rasa cemburu.
Setiap anak itu unik dan berbeda. Misalnya, ada yang lebih pendiam, ada yang lebih aktif, dan masing-masing punya cara tersendiri untuk merasa dicintai. Mungkin ada yang merasa dicintai ketika SuperParents memiliki waktu berkualitas bersama mereka untuk sekedar bercerita, berdiskusi atau bersantai bersama. Ada pula yang merasa dicintai apabila mereka dipeluk dan diberikan kata-kata motivasi yang positif.
Oleh karenanya, penting untuk memberi perhatian yang sesuai dengan kebutuhan mereka tanpa membuat perbandingan. Ingat, adil bukan berarti memberi hal yang sama, tapi memberi apa yang mereka butuhkan sesuai keunikannya masing-masing.
Anak-anak akan mudah merasa tidak cukup baik jika dibandingkan dengan saudaranya. Hindari pernyataan seperti, “Kakak bisa, kenapa kamu tidak?” atau “Adik lebih cepat belajar, lho.” Sebaliknya, hargai setiap usaha mereka tanpa membandingkan. Hal ini membantu anak merasa dihargai sesuai keunikan mereka.
BACA JUGA: Orang Tua Bersikap Adil, Apakah Bisa?
Dengan cara ini, anak-anak akan merasa dihargai tanpa perlu melihat saudaranya sebagai 'saingan' yang harus dikalahkan.
Meluangkan waktu khusus dengan masing-masing anak sangat penting. Tidak perlu waktu yang panjang, yang terpenting adalah kualitas waktu tersebut. Misalnya, ajak anak pertama bermain atau berbicara secara pribadi, lalu lakukan hal yang sama untuk anak kedua. Ini bisa membuat mereka merasa diperhatikan dan disayang.
Waktu khusus ini tidak hanya membuat mereka merasa istimewa, tetapi juga membangun kepercayaan dan keakraban antara orang tua dan anak.
Bantu anak memahami bahwa mereka adalah tim, bukan saingan. Ajak mereka untuk saling membantu dalam hal-hal sederhana, seperti meminta kakak membantu adik mengerjakan tugas atau sebaliknya. Ini akan menumbuhkan rasa persaudaraan yang kuat di antara mereka.
Selain itu, ajarkan mereka untuk merasa bangga pada pencapaian saudara-saudaranya. Misalnya, ketika kakak mendapat nilai bagus, ajak adik untuk memberi selamat, dan begitu juga sebaliknya.
BACA JUGA: Menyambut Kelahiran Adik: Orang Tua Perlu Lakukan Ini Pada Kakak
Anak-anak sangat peka terhadap keadilan. Jika ada aturan di rumah, pastikan aturan tersebut berlaku sama untuk semua anak, misalnya soal jam tidur atau waktu penggunaan gadget dan konsekuensinya jika melanggar. Ketegasan dalam menerapkan aturan yang konsisten akan membuat mereka merasa diperlakukan dengan adil.
Dengan aturan yang sama dan konsisten, anak-anak akan belajar bahwa orang tua adil dalam mengambil keputusan. Ini juga mengurangi potensi konflik antar saudara.
Sebagai manusia, SuperParents juga bisa salah dan tanpa sadar bersikap kurang adil. Jika suatu saat SuperParents merasa telah bersikap tidak adil atau lebih condong ke salah satu anak, jangan ragu untuk meminta maaf dan mengakui kesalahan tersebut. Sikap rendah hati ini bisa memberi pelajaran penting tentang kejujuran dan rasa saling menghargai.
Ajarkan kepada anak-anak untuk selalu bersyukur atas apa yang mereka miliki, termasuk hubungan mereka dengan saudaranya. Rasa syukur akan membantu mereka mengembangkan hati yang besar, yang melihat saudaranya bukan sebagai saingan, tetapi sebagai teman seumur hidup.
Menjadi orang tua yang adil adalah tantangan, tapi juga kunci untuk membangun keluarga yang penuh kasih sayang dan harmonis. Dengan bersikap adil dan bijaksana, SuperParents tidak hanya membantu anak-anak merasa dicintai, tapi juga mendidik mereka untuk saling menghormati dan menyayangi satu sama lain.
Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.
Klik untuk bergabungDapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK
