ARTICLE

Tue - Jan 30, 2018 / 10163 /

5 Cara Agar Anak Terbiasa untuk Berdoa

 

Keluarga adalah komunitas terdekat anak dimana mereka dapat bertumbuh dan berkembang. Disitulah juga mereka mengembangkan karakter melalui orang tuanya. Pasti orang tua akan bangga jika anaknya mengenal Tuhan dengan baik, jadi berkat bagi orang lain, penuh kasih dan rajin berdoa.

Beberapa tokoh Alkitab sudah mencontohkan bagaimana mereka berdoa kepada Tuhan. Salah satunya Daniel yang rajin berdoa tiga kali sehari. Karena hubungannya dengan Tuhan begitu dekat, Ia menjadi berhikmat. Selain itu, Yesus sewaktu kecil yang begitu cinta dengan Bapa dan rajin berkomunikasi dengan-Nya lewat doa.

SuperParents sendiri mau donk anaknya bisa rajin berdoa juga bahkan jadi pendoa juga. Nah Superparents bisa melatihnya dengan cara ini:

1. Jadikan doa sebagai budaya di rumah

'Inilah perintah, yakni ketetapan dan peraturan, yang aku ajarkan kepadamu atas perintah TUHAN, Allahmu, untuk dilakukan di negeri, ke mana kamu pergi untuk mendudukinya, supaya seumur hidupmu engkau dan anak cucumu takut akan TUHAN, Allahmu, dan berpegang pada segala ketetapan dan perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu, dan supaya lanjut umurmu.” (Ulangan 6: 1-2)

Allah memerintahkan orangtua dan anak-anak bangsa Israel untuk berpegang pada segala ketetapan dan perintah-Nya seumur hidup. Perintah ini juga tetap berlaku kepada kita. Dia mau supaya semua orangtua mengajarkan dan menceritakan tentang perbuatan-perbuatan Allah yang ajaib dan mengajarkan mereka untuk mengenal Dia lewat doa.

Karena itu mulailah membangun menara doa di rumah dan jadikan hal itu sebagai budaya yang harus selalu dilakukan setiap harinya. Ajarkan anak untuk mengenal pribadi Allah itu lebih dulu lalu yakinkan bahwa segala sesuatu yang kita minta berasal dari Dia dan lewat doa kita bisa memperolehnya.

Buatlah waktu berdoa secara teratur setiap hari. Misalnya, doa saat makan, sebelum tidur dan saat bangun tidur.

Sumber: Eyes Wide Open

 

2. Bimbing anak untuk berani dan terbiasa berdoa

Mulailah mengajar anak berdoa dengan mendorongnya untuk memakai kata-kata sendiri dan sesuatu yang mereka benar-benar dapatkan. Ajar mereka untuk mengandalkan pimpinan Roh Kudus saat berdoa. Lakukanlah dengan teratur sampai anak benar-benar terbiasa.

 

3. Biasakan anak membaca firman Tuhan, bernyanyi pujian dan penyembahan dan menghafalkannya

Firman Tuhan akan dengan sendirinya mengalir dalam doa-doa anak ketika mereka dibiasakan mendengar atau membaca tentang isi hati Tuhan. Anak-anak akan otomatis bertumbuh dalam pengenalan akan Tuhan dan tahu apa yang akan mereka ucapkan dalam doanya.

 

4. Kasih waktu untuk anak menyendiri menikmati Tuhan

Ada masanya ketika kita memang begitu ingin menyediri bersama Tuhan. Hal ini juga dibutuhkan oleh anak-anak kita. Di tengah masa-masa sendiri mereka dan menyanyikan lagu-lagu pujian dan penyembahan kepada Tuhan, saat itulah orangtua perlu berdoa supaya Tuhan benar-benar berbicara kepada mereka secara pribadi. Hal ini juga akan menumbuhkan keintiman anak dengan Tuhan sendiri.

Sumber: ThoughtCo

 

5. Ajarkan anak berdoa secara bertahap

Saat masih tiga atau 5 tahun anak mungkin masih belum bisa mengarang kata-kata sendiri. Untuk itulah orangtua bisa memperkenalkan anak dengan kebiasaan berdoa lewat doa-doa yang singkat dan mudah diingat. Dan seiring pertumbuhan anak, cobalah untuk mengubah doa masa kecilnya dengan doa yang lebih spesifik dan powerful. Setelah mereka cukup umur, orangtua harus mendorong mereka untuk membuat doanya sendiri.

Doa adalah hal mendasar dalam kehidupan Kristen. Karena lewat doalah kita bisa berkomunikasi dengan Tuhan dan mendengar isi hatiNya. Jadi jangan pernah menyia-nyiakan momen untuk mulai membawa anak-anak kita dekat kepada Yesus. Dia mau setiap anak datang kepada-Nya dan mendengarkan suara-Nya.

 Sumber: Jawaban.com

Baca juga:

3 CARA MENGAJAR ANAK UNTUK MENYEMBAH TUHAN

INI LHO AYAT YANG MENGGAMBARKAN KASIH BAPA KEPADA KITA

INI LHO 4 ALASAN KITA HARUS BERSYUKUR. YUK KITA MULAI LATIH SEKARANG

KLIK SHARE TO FACEBOOK UNTUK KAMU BAGIKAN ARTIKEL INI.

Superbook Admin

Official Writer
Share :

SUPERBOOK EDISI SEKOLAH MINGGU

Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.

Klik untuk bergabung

SUBSCRIBE

Dapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK

Copyright © 2018. SUPERBOOK