Berbicara tentang pelayanan anak, zaman sekarang kita tidak bisa lagi menggunakan cara mengajar yang sama saat kita belajar firman Tuhan. Efek dari pandemi Covid-19, dunia mengalami percepatan teknologi. Metaverse digadang-gadang akan datang lebih cepat dari sebelumnya karena kebutuhan akan internet semakin meningkat.
Lalu bagaimana nih dengan pelayanan sekolah minggu itu sendiri? Apakah nanti akan beralih juga dalam dunia metaverse? Yuk simak pembahasannya di bawah ini.
Sebelum kakak berpikir jauh, yuk kenali dulu tentang apa itu metaverse. Menurut Co-Founder WIR Group Daniel Surya, perusahaan lokal yang mengembangkan metaverse di Indonesia, metaverse ini adalah gabungan dari AR (Augmented reality), VR (Virtual Reality), dan AI (Augmented Reality). Orang-orang akan memiliki realitas baru yang mereka buat di dunia maya. Kita bisa berkegiatan dengan avatar seperti kegiatan kita sehari-hari. Atau malah realitas maya itu yang dibawa ke dunia nyata.
Baca juga : Anak Kita Akan Berada Dalam Dunia Metaverse, Ini yang Perlu Orang Tua Lakukan!
Yang jelas jangan hanya berdiam diri saja kak. Kita juga harus mulai belajar untuk memahami teknologi baru ini. Pertanyaan yang terbesit di pikiran kakak-kakak pasti, bagaimana dengan daerah atau gereja yang belum mendapatkan akses internet yang baik?
Kakak masih ingat dengan program pemerintah untuk mulai mengganti televisi biasa menjadi televisi digital ? Nah dengan bergantinya televisi ini menjadi digital, maka aliran internet akan semakin lancar di Indonesia. Tidak mustahil jaringan 5G bisa sampai ke daerah-daerah karena sudah tidak terhambat lagi dengan gelombang yang dibuat oleh tv analog (konvensional). Jadi bersiap kak, daerah kakak bisa mendapatkan akses internet yang bagus di tahun 2022 ini.
Jadi sekarang tidak ada alasannya kalau kita tidak mau meng-upgrade kemampuan digital kita. Baik untuk pelayanan gereja maupun pelayanan anak. Semua ini dilakukan karena Tuhan telah berpesan kepada kita untuk terus melakukan pemuridan (Amanat Agung).
Baca juga : 8 TIPS AMPUH MENGHADAPI MASALAH YANG TERJADI DALAM PELAYANAN SEKOLAH MINGGU
Belajar terus untuk menyajikan firman Tuhan secara kreatif
Tentunya kita harus menyesuaikan cara mengajar kita dengan teknologi yang ada dan pastinya anak zaman sekarang pasti lebih suka. Tidak perlu harus meloncat terlalu jauh dengan menyediakan AR atau VR. Tapi setidaknya kita mulai mempelajari cara membuat konten secara digital. Misalnya untuk menyampaikan firman Tuhan lewat video secara interaktif. Anak juga bisa memilih hal-hal yang berkaitan dengan firman Tuhan saat itu untuk ia ketahui, lewat slide presentasi yang interaktif juga.
Menjaga anak untuk tetap mengingat dunia nyata
Apa yang terjadi saat anak sudah memegang handphone dan mulai memainkan jarinya untuk mencari video di Youtube ataupun bermain game online? Yap, kecanduan. Itulah yang akan terjadi jika kita tidak sedari sekarang memperingatkan anak-anak untuk kembali ke realitas nyata di depannya.
Terus tanamkan nilai firman Tuhan kepada anak
Dengan mengajarkan anak firman Tuhan dan akhirnya anak bisa berakar kuat dalam Tuhan, maka ia akan mudah tergoda dengan hal-hal negatif di dunia maya. Karena Daniel Surya pun mengatakan bahwa pornografi akan semakin menjadi-jadi, pencucian uang, penipuan dan lainnya.
Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.
Klik untuk bergabungDapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK