Tahun lalu Kak Maria, guru sekolah Minggu (GSM) GBI Rock Nusa Dua sangat ingin mengikuti Super Teacher Superbook di Bali. Namun karena tidak bisa meninggalkan pekerjaan, ia baru bisa mengikutinya tahun ini. Walaupun sempat sakit, kerinduannya akan pelayanan anak membuatnya sembuh dan bisa mengikuti Super Teacher sampai selesai.

Baca juga : MELANJUTKAN PENJANGKAUAN GENERASI

Kak Maria tidak mau menjadi pelayan anak yang biasa-biasa saja, ia mau terus belajar dan dipersiapkan. Oleh karena itu ia mengikuti kelanjutan dari Super Teacher, yaitu Super Coaching di tanggal 16 Februari 2019 kemarin. Ia suka dan menikmati acara ini karena mendapatkan beberapa paradigma baru yang sebelumnya tidak ia sadari.

Baca juga : PENTINGNYA MEMURIDKAN ANAK

Contohnya guru-guru kreatif yang “gila-gila”an itu membuat anak-anak mudah kangen, artikulasi dan intonasi dalam mengajar punya peranan penting dalam pengajaran, serta GSM perlu mempersiapkan alat peraga agar Firman Tuhan bisa disampaikan lebih menarik. Intinya, GSM tidak hanya bermodalkan hati dalam mengajar, tapi juga kreativitas, komitmen, dan kontribusi.

Ia ingin kedepannya agar Super Coaching ini dibuat lagi tapi dengan materi tidak hanya cara mengajar saja, ada bagaimana cara memimpin pujian, dan cara mengajari anak agar suka berdoa. Super Coaching ini membuatnya semakin bersemangat untuk berjuang bagi generasi anak di Indonesia.

 

Contasia Christie

Content Writer

Share :