Hayo siapa diantara kakak-kakak guru sekolah minggu yang pernah mengevaluasi anak, apakah mereka sudah mengerti firman yang disampaikan atau belum sebelum ibadah berakhir? Sebenarnya memastikan anak mengerti firman Tuhan setelah ibadah itu penting lho kak. Manfaatnya ada banyak.

1. Anak memahami dan bisa mengaplikasikan firman Tuhan di luar sekolah minggu.
2. Kakak guru sekolah minggu bisa mengevaluasi metode pembelajaran apakah sudah efektif atau belum
3. Memastikan dan mengingatkan kembali akan firman Tuhan yang telah anak pelajari

Nah supaya makin menarik dan seru nih evaluasinya, kakak guru sekolah minggu (GSM) bisa lho pakai metode di bawah ini. Dijamin anak bakalan keranjingan sekolah minggu.

1. Susun cerita

Cara ini bisa kakak lakukan dengan kelas yang anaknya sudah cukup besar. Mintalah anak berkelompok dan berikan mereka beberapa sticky notes atau kertas. Mereka akan menuliskan bergantian, nilai-nilai spiritual yang didapatkan setelah belajar firman Tuhan tadi. Misalnya saat kakak mengajarkan tentang kisah Yusuf, anak menuliskan ‘mau mengampuni saudara-saudaranya’, ‘tetap berpegang teguh pada janji Tuhan’, dan lainnya.

 Baca juga : INI CARANYA JADI GURU SEKOLAH MINGGU YANG KREATIF DAN INOVATIF DI ERA DIGITAL

2. Kartu keluar

Kakak bisa menggunakan alat bantu berupa kertas atau sticky notes, tapi bisa juga hanya dengan memberikan kuis. Ajak anak-anak berbaris di depan pintu keluar, lalu berikan pertanyaan dan anak bisa menjawabnya di kertas atau sticky notes, atau juga secara langsung. Jika jawabannya benar, barulah mereka boleh pulang. Kakak juga bisa memberikan reward lho kepada anak yang bisa menjawab dengan tepat.

 

3. Jawab satu kalimat

Kakak bisa mengajak anak untuk kembali menceritakan pemahaman mereka terkait topik firman Tuhan yang telah dipelajari dalam satu kalimat saja. Dari situlah kakak bisa menilai seberapa dalam anak mengerti firman Tuhan yang disampaikan.

 

4. Praktik di rumah

Di Superbook sendiri, kakak guru akan diajak beberapa kali memberikan pekerjaan rumah (PR) yang bisa digolongkan sebagai pengaplikasian firman Tuhan. Misalnya dengan membuat toples doa dan mengajak anak berkomitmen untuk mendoakan satu per satu nama yang ada di dalamnya, dan lainnya.

Apakah ada diantara kakak yang sudah pernah mencoba cara ini? Boleh lho kak bagi pengalamannya di kolom komentar di bawah ini ya. Semangat melayani sekolah minggu kakak-kakak semua!

Contasia C

Content Writer

Share :