Saat hidup terasa seperti berada di titik paling rendah, mudah bagi kita untuk merasa gagal, sendiri, dan nggak berharga. Apalagi kalau semua yang kita usahakan rasanya sia-sia. Gagal masuk kerja setelah berkali-kali wawancara, hubungan yang kita jaga malah berakhir tanpa penjelasan, atau mungkin usaha yang kita bangun dengan doa dan kerja keras tiba-tiba runtuh.

Tapi, kisah Yusuf dalam Kejadian 41:14 mengingatkan kita bahwa masa sulit bukan akhir cerita, melainkan awal dari rencana Tuhan yang lebih besar. 

Yusuf mengalaminya lebih parah:

1. Dijual oleh saudara sendiri (Kejadian 37:28) - Bayangkan sakit hatinya ketika orang terdekat berkhianat

2. Difitnah oleh istri Potifar (Kejadian 39:14-20) - Dituduh melakukan sesuatu yang tidak dilakukannya

3. Dilupakan oleh juru minuman (Kejadian 40:23) - Setelah menolong orang, malah ditinggalkan

'Lalu Firaun menyuruh memanggil Yusuf; segera dilepaskannya ia dari penjara.' (Kejadian 41:14)

Bayangkan, bertahun-tahun Yusuf terlupakan… lalu hanya dalam satu hari, Tuhan ubah segalanya. Dari tahanan, jadi pemimpin. Artinya, Tuhan tidak pernah meninggalkan kita meskipun hidup terasa berat. Justru di saat itulah, Tuhan sedang mempersiapkan kita—membentuk karakter, menguatkan iman, dan membuka jalan yang tak pernah kita pikirkan sebelumnya.

Sadarilah bahwa di balik semua luka, ada pemulihan; di balik air mata, ada penghiburan; dan di balik kesulitan, ada berkat yang Tuhan sedang siapkan. 

BACA JUGA: Tuhan Selalu Menyertai

5 Kebenaran untuk Kita dari Kisah Yusuf:

1. Titik Terendah Bukan Akhir Cerita

   • Seperti Yusuf yang ada dalam penjara, kelihatannya hidupnya sudah hancur, namun Tuhan mampu mengangkatnya dan memulihkan hidupnya

2. Luka Membentuk Karakter Kita
   Setiap pengkhianatan mengajarkan tentang:

   • Memilih relasi yang sehat

   • Menjadi pribadi yang lebih bijak

   • Belajar memaafkan

3. Tuhan Punya Waktu yang Sempurna
   Yusuf menunggu 13 tahun. Mungkin kita sedang di tahun ke-2, ke-5, atau ke-10.
   Tapi percayalah, penantian kita tidak sia-sia.

4. Kesendirianmu adalah Tempat Pertemuan dengan Tuhan
   Di penjara, Yusuf belajar mendengar suara Tuhan lebih jelas.
   Mungkin inilah saatnya:

   • Belajar berdoa lebih sungguh

   • Menemukan jati diri sejati

   • Membangun hubungan pribadi dengan Tuhan

5. Cerita Hari Ini Akan Menjadi Berkat
   Kelak, pengalaman pahit akan:

   • Menghibur orang lain yang mengalami hal serupa

   • Menjadi bukti kesetiaan Tuhan

   • Memuliakan nama-Nya

Karena itu, mari pegang erat tangan-Nya hari ini. Dan suatu hari nanti, kita akan melihat mengapa semua ini harus terjadi dalam hidup kita.

Jika saat ini SuperParents membutuhkan dukungan, maupun ingin didoakan, hubungi Layanan Doa dan Konseling CBN sekarang juga dengan klik link di bawah ini!

HUBUNGI SEKARANG

 

Download PDF

Audreyline S. Candy

Penulis Konten

Share :