Ayah bukan hanya figur yang mengajarkan disiplin,

Tapi juga menjadi panutan dan sumber rasa aman bagi anak perempuan. Kehadiran ayah membantu anak belajar menghargai diri, membangun kepercayaan diri, dan memahami hubungan dengan orang lain, terutama laki-laki.

Namun, terkadang ayah harus pergi, entah karena pekerjaan, perceraian, atau situasi lain. Kehilangan figur ayah bisa membuat anak perempuan merasa sedih, bingung, atau bahkan takut kehilangan orang lain yang dicintainya. Ia mungkin merasa ada bagian penting dari hidupnya yang hilang.

Pengaruh kehilangan ayah bisa muncul di beberapa area:

1. Emosi: Anak bisa menjadi lebih sensitif, mudah sedih, atau merasa kurang aman.

2. Identitas: Ayah membantu anak belajar tentang peran gender dan membentuk harga diri. Tanpa ayah, anak bisa merasa kehilangan panduan ini.

3. Sosial: Anak mungkin lebih tertutup atau mencari figur laki-laki lain sebagai panutan.

4. Hubungan dengan ibu: Kehilangan ayah bisa membuat anak lebih bergantung pada ibu, tapi kadang juga menimbulkan ketegangan jika emosi anak tidak tersalurkan dengan baik.

BACA JUGA : Dulu Aku Pernah Jadi Anak Yang Keras Kepala, Sampai Kini Aku Berhasil Taat dan Penuh Kasih

Orangtua bisa melakukan beberapa hal untuk membantu anak tetap tumbuh sehat:

- Komunikasi terbuka: Jelaskan alasan ketidakhadiran ayah dengan jujur, sesuai usia anak.

- Dukungan emosional: Berikan pelukan, perhatian, dan waktu berkualitas untuk menenangkan rasa kehilangan.

- Figur pengganti positif: Kakek, paman, guru, atau mentor yang peduli bisa membantu anak tetap merasa aman dan belajar hal baik.

- Aktivitas yang membangun kepercayaan diri: Dorong anak ikut kegiatan yang disukainya, seperti olahraga, musik, atau seni.

Meski kehilangan ayah bisa menjadi tantangan,

Namun dengan dukungan yang tepat, anak perempuan tetap bisa tumbuh menjadi pribadi percaya diri, lembut, dan kuat. Peran orangtua dan figur pengganti menjadi kunci agar anak tetap merasa dicintai dan aman, bahkan saat ayah tidak ada di rumah.

Mau belajar lebih banyak cara sederhana tapi berdampak untuk mendampingi anak? Yuk, temukan inspirasinya di The Parenting Project!

Miranda Rachel

Penulis Konten

Share :