Salah satu yang jadi pergumulan guru sekolah minggu adalah bagaimana caranya bisa “masuk” ke anak-anak. Berbagai cara menyenangkan dilakukan, mulai dari memberikan games di sekolah minggu, menyampaikan kata positif, menyampaikan firman Tuhan yang anak senangi sembari diberikan contoh yang sesuai dengan kehidupan mereka, dan lainnya.
Memang semua itu tidak salah. Tapi kalau tujuannya untuk menyenangkan anak agar mereka mau rajin ke sekolah minggu sampai lupa esensi yang seharusnya, yaitu menjadikan mereka generasi yang takut akan Tuhan dan mencintai firman-Nya, sepertinya harus dievaluasi ya. Sebagai guru sekolah minggu, sebaiknya kita tidak melakukan “student centered”!
Jadi yang benar, kita harus melakukan student-oriented yang fokusnya bukan keinginan anak tapi kebutuhan mereka. Kalau dibuat sebuah langkah, cara mengajar kita harus dimulai dengan: GOD-centered, kemudian TEACHER-directed, lalu STUDENT-oriented.
Yuk kita teladani Tuhan Yesus waktu mengajar murid-murid-Nya. Yang paling utama adalah Ia tidak pernah melenceng dari firman-Nya. Ini harus sangat diperhatikan oleh kakak guru, karena kadang kita terlena dengan moral dari cerita “fabel” yang justru menghilangkan makna ayat Alkitab yang juga kita sampaikan. Selain itu kakak bisa menggunakan cara:
Ilmu agama adalah sesuatu yang harus dipraktikkan dalam dunia nyata. Seperti saat Tuhan Yesus mengajarkan murid-murid-Nya untuk berdoa yang benar dengan masuk ke kamar, mengunci pintu, dan tidak perlu berdoa kencang-kencang di pinggir jalan hanya untuk terlihat banyak orang.
Kita harus mengetahui daya tangkap dan kemampuan anak-anak sekolah minggu dalam menangkap firman Tuhan yang kita sampaikan. Jika memang mereka lebih masuk dengan metode menyaksikan video, kakak bisa memberikan video pembelajaran firman Tuhan sebelum masuk dalam penjelasannya. Atau bisa dengan cara bermain games, peran, dan lainnya.
Tidak hanya anak-anak saja lho yang kadang saat belajar butuh alat peraga, murid Tuhan Yesus yang sudah dewasa saja membutuhkannya. Kakak juga bisa menggunakannya untuk membantu dan memberikan gambaran real kepada anak tentang firman yang disampaikan. Tidak perlu mahal, yang penting bisa menjelaskan dengan baik.
Sebenarnya masih banyak cara lainnya kak. Nah kalau kakak sendiri paling efektif mengajarnya dengan metode apa ya? Coba share yuk di kolom komentar.
Tuhan memberkati
Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.
Klik untuk bergabungDapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK