ARTICLE

Wed - Jun 18, 2025 / 65 / Inspirational

Kelemahanmu Bukan Halangan untuk Dipakai Tuhan

SuperParents, Pernah gak sih... kita merasa gak cukup layak untuk dipakai Tuhan?
Pernah merasa terlalu lemah, terlalu biasa, atau terlalu gagal? Mungkin kita mikir, “Tuhan pasti lebih suka pakai orang yang lebih rohani, lebih kuat, lebih sempurna…”

Tapi, gimana kalau justru di balik kelemahan kitalah Tuhan mau menyatakan kuasa-Nya?

Kita bisa lihat hal ini dalam kisah Naaman, seorang panglima perang yang besar, terkenal, dan punya kuasa. Tapi waktu dia terkena kusta, semua hal yang biasanya jadi andalannya, kekuatan, reputasi, dan posisi , gak bisa menolong dia. Justru di titik itulah, Tuhan menunjukkan kuasa-Nya secara nyata.

Kita gak bisa memukul rata cara Tuhan bekerja seperti cara manusia bekerja. Dunia melihat kekuatan, kemampuan, dan pencapaian, tapi Tuhan bekerja lewat hal-hal yang sering kali tak masuk akal bagi logika manusia. Justru dalam kelemahan, ketidaksiapan, dan keterbatasan kita, Tuhan menunjukkan bahwa kuasa-Nya tak terbatas oleh standar dunia. Yang penting bukan seberapa kuat kita, tapi seberapa bersedia kita.

BACA JUGA : Tuhan, Ini Suara-Mu atau Suaraku?

Tuhan Suka Memakai yang Dunia Anggap Lemah

“Tetapi apa yang bodoh bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan orang-orang yang berhikmat; dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan yang kuat.” - 1 Korintus 1:27

Daud hanyalah penggembala muda. Musa merasa tidak fasih berbicara. Paulus punya masa lalu yang kelam.

Kita mungkin merasa tidak layak. Tapi Tuhan gak mencari orang yang sempurna. Dia mencari hati yang mau dipakai.

Kelemahan Adalah Ruang Bagi Kuasa Tuhan untuk Nyata

“Tetapi jawab Tuhan kepadaku: Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna.” - 2 Korintus 12:9

Sering kali kita berpikir kelemahan adalah penghalang. Kita merasa belum cukup rohani, belum siap, atau terlalu gagal. Tapi justru dalam kelemahan, kita belajar bergantung sepenuhnya kepada Tuhan.

Seperti Paulus, kita mungkin punya “duri dalam daging” yang membuat kita merasa lemah. Tapi kasih karunia Tuhan cukup. Kuasa-Nya justru bekerja di saat kita gak bisa apa-apa tanpa Dia.

Tuhan Melihat Hati yang Mau Taat, Bukan Hidup yang Sempurna

“Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu.” - Yohanes 15:16

Tuhan tidak mencari performa kita, tapi penyerahan kita. Dia gak butuh kita jadi hebat lebih dulu. Dia hanya ingin kita mau taat.

Gideon merasa takut dan tidak layak, tapi Tuhan memanggilnya “pahlawan yang gagah perkasa.” Artinya, Tuhan tidak melihat kita seperti kita melihat diri sendiri. Dia melihat potensi-Nya dalam kita.

Kalau kita merasa terlalu rusak, terlalu gagal, atau terlalu biasa, ingatlah: Tuhan bisa memakai siapa saja, termasuk kita. Kelemahan kita bukan alasan untuk mundur, tapi undangan untuk bersandar lebih dalam kepada kasih karunia-Nya.

Ketika kita lemah, kuasa-Nya jadi sempurna.

Jika Anda sedang menghadapi tantangan dalam hubungan atau membutuhkan bimbingan konseling, kami mengundang Anda untuk menghubungi Layanan Doa dan Konseling(klik disini) CBN. Kami siap dengan senang hati memberikan bantuan dan dukungan untuk Anda.

Miranda Rachel

Penulis Konten
Share :

Tags :

SUPERBOOK EDISI SEKOLAH MINGGU

Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.

Klik untuk bergabung

SUBSCRIBE

Dapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK

Copyright © 2018. SUPERBOOK