Tue - May 06, 2025 / 90 / Daily Devotional

Jangan Mudah Tergoda

Ayat Renungan: “Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian.” (Kejadian 3:6a)

SuperParents, pernah nggak kita merasa tergoda ikut-ikutan sesuatu hanya karena 'semua orang juga lakukan itu'? Entah itu tren fashion, gaya bicara, gaya hidup, atau yang belakangan ini marak—tren di media sosial yang katanya seru, keren, dan viral. Tapi… benarkah semua yang viral itu baik?

Dulu, Hawa melihat buah itu kelihatan baik, menggoda, dan tidak ada yang tampak berbahaya. Tapi ternyata, justru dari situ semuanya berantakan. Begitu juga dengan godaan zaman sekarang—kelihatan seru, tapi bisa menyelipkan bahaya yang tidak kita sadari.

Ketika Dunia Membungkus Dosa dengan Kata 'Tren'

Hari ini, ada banyak konten di internet yang viral tapi nggak sehat. Misalnya:

Tantangan prank yang merendahkan orang lain.
Konten berisi kata-kata kasar, tapi dianggap lucu.
Tren berpakaian terbuka, karena dianggap keren.
Bahkan ada tren remaja yang sengaja menyakiti diri, hanya demi views.

Semuanya dibungkus dengan kata 'lucu', 'seru', dan 'wajar' padahal secara nilai dan moral jauh dari kebenaran Firman Tuhan.

BACA JUGA: Tipu Daya yang Halus tapi Mematikan

Sebagai orang tua, kita mungkin kadang kewalahan mengikuti perkembangan zaman. Tapi satu hal yang harus terus kita lakukan: melatih diri kita dan anak untuk berpikir kritis secara rohani. Bukan asal ikut, tapi bertanya:
'Ini sesuai Firman Tuhan nggak ya?'
'Ini membangun aku dan orang lain nggak ya?'

Ajarkan Anak untuk Melihat dengan Hati, Bukan Hanya Mata

Godaan memang selalu muncul dari hal yang kelihatan menarik. Tapi tugas kita sebagai SuperParents adalah membimbing anak untuk tidak hanya melihat dari 'kelihatan bagus', tapi juga mengenali apakah itu benar.

Ajak mereka diskusi setelah nonton video viral.
Tanyakan pendapat mereka, latih logika dan hati nuraninya.
Tanamkan nilai: bukan semua yang banyak dilakukan itu benar.

Jangan Takut Berbeda

SuperParents, kadang menjadi berbeda itu sulit, apalagi kalau dunia bilang kita “ketinggalan zaman.” Tapi lebih baik kita berjalan di jalan yang benar sendirian, daripada ramai-ramai menuju arah yang salah. Tuhan tidak memanggil kita untuk menjadi seperti dunia, tapi untuk menerangi dunia.

Jadi, mari kita kuatkan diri dan anak-anak kita. Teguh dalam kebenaran, walau godaan dunia begitu menggoda. Karena yang viral belum tentu bermanfaat, tapi yang benar akan selalu menyelamatkan.