ARTICLE

Tue - Jun 24, 2025 / 50 / Parenting

4 Cara Melatih Anak Agar Tidak Gampang Kompromi

Sebagai SuperParents, kita tentu ingin anak-anak tumbuh jadi pribadi yang :  kuat, punya prinsip, dan tidak gampang ikut-ikutan.

Tapi tantangan zaman ini begitu nyata: tekanan teman, tuntutan media sosial, dan keinginan untuk cepat diterima bisa membuat anak mudah tergoda untuk berkompromi bahkan sejak usia dini.

Kompromi sering muncul dalam bentuk yang kecil, halus, dan “terlihat tidak masalah.” Seperti pura-pura setuju demi tidak dikucilkan, mencontek sedikit supaya nilai aman, atau berbohong kecil agar tidak dimarahi.

Di Alkitab, kita melihat contoh nyata lewat Harun, imam besar yang dikenal sebagai pemimpin umat Israel. Ketika Musa naik ke Gunung Sinai dan belum juga turun, bangsa Israel mulai gelisah dan meminta dibuatkan allah lain. Harun tahu ini salah, tapi dia menyerah pada tekanan. Ia membuat anak lembu emas sebuah bentuk kompromi rohani yang sangat besar.

Harun bukan orang jahat. Tapi dia gagal berdiri teguh saat keadaan terasa mendesak. Dan dari sinilah kita belajar: bahkan orang yang tahu kebenaran bisa jatuh, kalau tidak siap 'menghadapi tekanan'.

Sebagai SuperParents, kita perlu membekali anak sejak dini untuk berani berkata “tidak” bahkan ketika semua orang berkata “iya.” Kita bisa mulai dari hal sederhana:

1. Ajarkan nilai, bukan sekadar aturan.
Jangan hanya berkata “jangan bohong,” tapi jelaskan kenapa kejujuran itu penting di mata Tuhan dan berdampak pada hati orang lain.

2. Latih anak membuat keputusan.
Misalnya, biarkan mereka memilih mana yang lebih baik: bantu temannya atau ikut tertawa saat temannya dibully. Pandu mereka berpikir dengan hati nurani.

3. Jadilah contoh.
Anak melihat saat kita berani bilang “nggak apa-apa saya nggak ikut, itu nggak cocok dengan prinsip saya.” Dari sanalah mereka belajar bahwa keteguhan itu bisa dilakukan dengan tenang.

4. Perkuat identitas anak di dalam Tuhan.
Anak yang tahu bahwa dirinya dikasihi dan diterima oleh Tuhan akan lebih kuat untuk tidak mencari validasi dari orang lain.

BACA JUGA : Naik Tapi Nggak Turun-Turun? Inilah 3 Hal yang Tuhan Ajarkan Lewat Musa

Menanamkan keberanian untuk tidak kompromi itu proses panjang, dan tidak selalu langsung terlihat hasilnya. Tapi percayalah, saat anak mulai terbiasa memilih benar meski sendirian, kita sedang membentuk karakter yang langka tapi sangat berharga.


Jangan berhenti di sini masih banyak artikel parenting lainnya yang bisa bantu kamu membimbing anak dalam terang Firman Tuhan. Klik Disini dan temukan yang kamu butuhkan hari ini.

 

Miranda Rachel

Penulis Konten
Share :

Tags :

SUPERBOOK EDISI SEKOLAH MINGGU

Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.

Klik untuk bergabung

SUBSCRIBE

Dapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK

Copyright © 2018. SUPERBOOK