SuperParents, di era digital seperti sekarang ini, anak-anak kita hidup dalam dunia yang penuh dengan informasi dan pengaruh dari berbagai arah.

Media sosial, pergaulan, dan lingkungan sekolah sering kali menjadi tempat di mana anak-anak dihadapkan pada berbagai pilihan, baik yang benar maupun yang salah.

Karena itu, mengajarkan anak-anak untuk memegang teguh kebenaran Tuhan menjadi semakin penting, agar mereka dapat menjadi teladan yang baik bagi orang lain.

Firman Tuhan di 1 Timotius 4:12 mengingatkan kita bahwa anak-anak pun bisa menjadi teladan, meskipun mereka masih muda. Mereka bisa menunjukkan kebenaran Tuhan melalui perkataan, tindakan, dan sikap mereka sehari-hari.

Kisah Sadrakh, Mesakh, dan Abednego adalah contoh nyata bagaimana keteguhan memegang kebenaran bisa memberikan dampak besar, bahkan ketika semua orang di sekitar mereka memilih jalan yang salah.

Mereka tidak takut, meskipun berada di bawah tekanan yang sangat besar dari Raja Nebukadnezar. Keteguhan mereka tidak hanya menyelamatkan mereka, tetapi juga memberi inspirasi bagi orang lain.

BACA JUGA: Berani Berpegang pada Kebenaran

SuperParents, kita bisa menghubungkan pelajaran dari kisah ini dengan kehidupan anak-anak kita saat ini. Misalnya, di dunia digital, banyak anak-anak yang mudah terpengaruh oleh tren negatif di media sosial—entah itu berbohong, mengikuti tantangan-tantangan berbahaya, atau bahkan terlibat dalam perundungan (bullying) online.

Ajarkan anak-anak kita bahwa kebenaran Tuhan mengajarkan untuk selalu berkata jujur, bertindak benar, dan tidak mengikuti arus yang salah, meskipun teman-teman mereka melakukannya.

Ajak anak-anak untuk menjadi teladan dengan cara mereka menggunakan teknologi. Mereka bisa menunjukkan sikap yang baik di media sosial dengan menyebarkan pesan positif, membantu teman yang sedang kesulitan, atau dengan menolak ikut serta dalam perilaku yang merugikan orang lain.

Seperti Sadrakh, Mesakh, dan Abednego, anak-anak kita juga bisa memilih untuk tetap berpegang teguh pada kebenaran Tuhan, meskipun di lingkungan yang penuh tantangan.

SuperParents, mari ajak anak-anak kita untuk berani bersikap benar, terutama di era digital ini. Ajak mereka berdoa, meminta hikmat dari Tuhan, agar mereka mampu memilih yang benar dan menolak yang salah.

Jangan lupa untuk mendorong mereka menjadi teladan yang memancarkan kebenaran Tuhan di setiap aspek kehidupan, termasuk di dunia maya.

Dengan mendidik anak-anak kita untuk memegang teguh kebenaran dan menjadi contoh yang baik bagi teman-teman mereka, kita membantu mereka menjadi generasi yang kuat, berani, dan berlandaskan nilai-nilai Kristiani.

Download PDF

Audreyline S. Candy

Penulis Konten

Share :