ARTICLE

Tue - May 21, 2019 / 2624 / Parenting

Strategi Mencegah dan Mengatasi Anak yang Tantrum Saat Bersekolah Minggu

Pergumulan sebagai orangtua saat membawa anak ke sekolah Minggu adalah ketika anak tersebut membuat ulah atau tantrum di kelasnya. Biasanya hal ini terjadi di kelas balita atau kelas kecil dimana anak belum bisa mengendalikan emosinya. Nah kalau sudah begini nih, nggak cuma guru sekolah Minggu yang kelabakan, pasti orangtuanya yang hadir juga ikut menarik keluar anak ini sampai ia reda tantrumnya.

Baca juga : 7 ATURAN PENGGUNAAN GADGET YANG BISA DITERAPKAN DALAM KELUARGA

Anak yang tantrum seringkali membuat pusing orangtua bahkan GSMnya. Tidak berhenti menangis, mengamuk, meronta, berteriak, menjerit, menghentakkan kaki, memukul, itulah semua luapan saat anak tantrum. Superbook punya cara untuk membantu SuperParents dan kakak GSM, strategi untuk mencegah dan mengatasi anak yang tantrum di sekolah Minggu.

 

Sumber : Lauren Brooks Music

Cara mencegah anak agar tidak tantrum:

 1. Pastikan sebelum berangkat sekolah Minggu, SuperParents sudah memenuhi kebutuhan fisik anak ya. Misalnya lapar, haus, kurang tidur, atau pakaian harus yang nyaman.

2. Berikan motivasi dan perhatian kepada anak, karena tantrum seringkali muncul saat anak frustasi karena waktu mereka bersama orangtuanya kurang.

3. Kakak guru yuk coba kenalkan anak sedari dini kode-kode nonverbal atau gerakan unik. Misalnya tepuk diam, sapa anak, dll. Kakak juga bisa membuat transisi kegiatan dengan nyanyian, permainan menarik, dll.

4. Ajarkan kepada anak koping melepaskan kemarahan atau kekesalan. Contohnya bisa dengan merobek kertas, meremas koran, membuat karya seni, berdoa, mengungkapkan secara kata-kata (“aku marah”), dll.

Sumber: Mark Tantrum

Cara mengatasi anak yang tantrum di kelas:

1. Tetap tenang menghadapi mereka dan temukan tempat yang tidak berisik untuk membantu anak melepaskan emosinya. Kita harus berdiri sejajar dengan anak (bisa dengan berlutut atau jongkok dan mendengarkan mereka meluapkan amarahnya lewat kata-kata.

Baca juga : BOLEHKAH ORANGTUA KRISTEN MENGHAJAR ANAKNYA? INI PRINSIP ALKITABIAHNYA

2. Motivasi anak dengan menggunakan kata-kata atau bahasa tubuh yang membuatnya tenang.

3. Ketahui perasaan dan emosi mereka, “Kakak ngerti kamu marah karena si ___ mengambil mainanmu. Tapi kan kamu tadi sudah senang bisa memainkannya. Sekarang gantian ya.”

4. Bedakan antara kemarahan dan respon yang tidak pantas, “Boleh kamu marah, tapi tidak baik memukul temanmu seperti itu dan berteriak sambil berguling di lantai.”

5. Tetapkan konsekuensi anak sesuai usia dan perilakunya. Tapi tetap dengan kasih ya. Kakak / SuperParents bisa ajak anak untuk berdoa.

6. Diatas semuanya itu, tetap kenakan kasih Kristus untuk mendidik anak-anak ya. Tidak ada contoh yang lebih sempurna selain Tuhan Yesus.

Memang cara ini masih belum lengkap. Nah kalau kakak guru atau SuperParents punya cara yang lebih ampuh, yuk bisa ceritakan melalui komentar di bawah ini agar bisa jadi berkat untuk lainnya.

Contasia Christie

Content Writer
Share :

SUPERBOOK EDISI SEKOLAH MINGGU

Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.

Klik untuk bergabung

SUBSCRIBE

Dapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK

Copyright © 2018. SUPERBOOK