Pernahkah SuperTeachers melihat dua anak saling diam-diaman karena hal kecil? Mari bantu mereka belajar memaafkan dengan cara kreatif!
Konflik antar teman atau saudara di usia anak-anak adalah hal yang wajar, tapi bukan berarti dibiarkan begitu saja. Jika tidak disikapi dengan baik, anak-anak bisa tumbuh dengan hati yang menyimpan luka atau bahkan perasaan ingin menang sendiri. Di sinilah peran kita sebagai SuperTeachers sangat penting: menjadi pembimbing yang menanamkan nilai-nilai kasih dan pengampunan sejak dini.
Salah satu cara menyenangkan dan efektif untuk mengajarkan nilai ini adalah melalui kegiatan prakarya. Prakarya tidak hanya melatih kreativitas, tapi juga bisa menjadi alat pembelajaran rohani yang menyentuh hati.
Anak-anak diajak untuk tidak saling bersaing, melainkan saling menghargai dan mengampuni, karena setiap anak berharga di mata Tuhan.
Kertas karton atau kertas manila
Gunting
Lem atau double tape
Spidol warna-warni
Hiasan tempel (stiker, manik-manik, dll.)
Ayat hiasan: Efesus 4:32 – 'Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni...'
BACA JUGA: 7 Manfaat Ajarkan Keberanian Pada Anak Sekolah Minggu
Siapkan potongan kertas karton berbentuk panjang seperti pita (untuk dibuat mahkota).
Ajak anak menuliskan satu kata positif tentang teman di sebelahnya (misal: ramah, baik, sabar).
Tempelkan tulisan itu pada mahkota teman yang dimaksud.
Setelah semua saling mengisi, anak menghias mahkotanya dengan gambar atau stiker.
Di bagian depan mahkota, tempelkan ayat Efesus 4:32 sebagai pengingat.
Setiap anak berharga dan Tuhan mengasihi mereka satu per satu.
Kita tidak perlu saling bersaing untuk merasa dihargai.
Mengampuni itu bukan kelemahan, tapi tanda bahwa kita mengerti kasih Tuhan.
Ajak anak-anak berdoa bersama, mengucap syukur untuk teman-teman mereka, dan minta kekuatan dari Tuhan agar bisa saling mengampuni jika terjadi pertengkaran. Bisa juga dibuat sesi tanya jawab ringan, seperti:
“Pernah nggak merasa kesal sama teman? Apa yang bisa kamu lakukan kalau itu terjadi?”
SuperTeachers, lewat mahkota ini, kita tidak hanya mengisi waktu kreatif anak-anak, tapi juga membentuk karakter mereka. Kita sedang membangun generasi yang tidak mudah bersaing secara egois, tapi justru saling mendukung dan saling mengampuni. Satu prakarya bisa menanamkan pelajaran yang akan mereka ingat seumur hidup.
Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.
Klik untuk bergabungDapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK