Shalom, SuperParents! Apakah SuperParents lagi merasa mentok atau seperti lagi ada dititik terendah dalam hidup?
Mungkin karena kondisi keuangan keluarga lagi seret, hubungan dengan pasangan terasa dingin, atau kita merasa gagal dalam pekerjaan atau urusan mendidik anak. Rasanya seperti semua usaha kita sia-sia, dan kita bertanya-tanya, 'Kapan ya Tuhan akan mengubah keadaan ini dan menolong aku?'
Kalau hari ini kita merasa seperti itu, mari belajar dari Ayub. Dia kehilangan segalanya - harta, anak-anak, bahkan kesehatannya. Tapi dia tetap setia kepada Tuhan. Dan lihat apa yang terjadi setelah dia tetap setia:
'Lalu TUHAN memulihkan keadaan Ayub, setelah ia berdoa untuk sahabat-sahabatnya, dan TUHAN memberikan kepada Ayub dua kali lipat dari segala kepunyaannya dahulu.' (Ayub 42:10)
Pemulihan Tuhan Datang Setelah Kita Tetap Setia
Ayub tetap percaya meski keadaannya buruk. Begitu juga dengan kita - Tuhan sedang lihat kesetiaan kita di tengah ujian.
Pemulihan Tuhan Lebih Besar dari yang Kita Bayangkan
Tuhan nggak cuma mengembalikan, tapi memberi Ayub dua kali lipat! Artinya, berkat Tuhan setelah pencobaan bisa lebih besar dari sebelumnya.
Pemulihan Dimulai Saat Kita Mau Memaafkan
Perhatikan - Ayub baru dipulihkan setelah dia mendoakan sahabat-sahabat yang sudah menyakitinya..
BACA JUGA: Jadilah Berintegritas: Tetap Jujur Saat Tidak Ada yang Melihat
Mungkin saat ini kita sedang menghadapi tantangan besar dalam hidup. Tagihan yang menumpuk, masalah di tempat kerja, atau kesalahpahaman dalam keluarga yang belum terselesaikan. Semua ini bisa terasa begitu berat hingga kita merasa seakan Tuhan diam dan membiarkan kita sendirian.
Namun, Tuhan tidak pernah meninggalkan kita. Sama seperti Tuhan tidak pernah meninggalkan Ayub, Tuhan juga tidak akan meninggalkan kita. Ia sedang bekerja di balik layar, menyiapkan pemulihan dan berkat yang lebih besar.
Ayub tidak tahu kapan penderitaannya akan berakhir. Namun, ia tetap percaya dan berpegang teguh pada Tuhan. Kesetiaan Ayub menjadi kunci pemulihannya.
Sebagai SuperParents, kita juga dipanggil untuk tetap percaya meskipun keadaan belum membaik. Ketika keuangan terasa sulit, tetaplah percaya bahwa Tuhan adalah Jehovah Jireh, Sang Penyedia. Ketika hubungan keluarga terasa renggang, tetaplah berdoa dan percaya bahwa Tuhan bisa memulihkan.
SuperParents, mari belajar dari Ayub. Percayalah bahwa Tuhan punya rencana pemulihan yang indah untuk kalian. Mungkin bukan hari ini atau besok, tetapi percayalah, Tuhan tidak pernah lalai menepati janji-Nya.
Yuk, pegang erat janji ini: Tuhan nggak cuma mau memulihkan, tapi mau melipatgandakan berkat kita!
Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.
Klik untuk bergabungDapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK