Bullying pada saat ini menjadi kasus yang sangat meresahkan serta memiliki dampak yang buruk. Hampir 10% siswa keluar dari sekolah atau pindah sekolah dengan alasan menghindari bullying.Ada sekitar 30% kasus bunuh diri pada anak memiliki relasi dengan kasus bullying. Bullying menjadi masalah anak saat ini. Oleh karena itu orangtua harus mengajar anak untuk melawan bullying.

1. Orangtua dan para penatua di gereja perlu untuk terus mengingatkan anak – anak bahwa identitas mereka ditentukan oleh Tuhan Allah dan bukan dari perkataan orang lain.
2. Orangtua juga perlu untuk mengingatkan mereka untuk tidak membalas anak – anak yang suka membullying. Jangan menunjukkan amarah maupun rasa takut.
3. Orangtua harus mengajari anak untuk berani melindungi dirinya baik dengan mengatakan langsung kepada temannya untuk berhenti membully atau melaporkannya kepada orang dewasa.
4. Setiap anak yang sedang bertumbuh bahkan sedang memasuki masa remaja perlu dipandu dalam kesehariannya. Ajarilah mereka untuk teruslah berefleksi, berintrospeksi atau memperbaiki diri agar bisa diterima dalam komunitas yang sehat. Mulai dari hal – hal yang kecil seperti bau badan, cara bicara, cara berjalan atau lainnya.
5. Mintalah anak untuk meninggalkan atau menghindari lingkungan pergaulan yang kasar, sebab di lingkungan yang demikianlah bullying sering terjadi.
6. Terakhir orangtua juga perlu bersama dengan anak mendoakan anak – anak lainnya yang membully mereka. Melalui doa kiranya Tuhan mengubahkan hati anak – anak tersebut dan membentuk komunitas yang bertumbuh dalam terang Kristus.
Bullying merupakan hal yang sekarang semakin banyak terjadi. Anak – anak tidak mungkin dapat menhindarinya namun mereka dapat melawannya.

Referensi

http://www.antibullyingindonesia.org/

Superbook Admin

Official Writer

Share :