Kecintaan kakak-kakak kepada anak memang gak diragukan lagi. Walau begitu mengajar anak sekolah minggu tetap saja bukan pekerjaan yang mudah bukan?
Salah satu masalahnya adalah bagaimana mengatasi anak-anak pengganggu yang agak sedikit sulit diatur dan selalu membuat kericuhan di kelas saat ibadah. Jangan patah arang ya kakak-kakak!

Berikut 4 solusi yang bisa kakak-kakak terapkan di sekolah minggu:

1. Andalkan Tuhan

Solusi pertama yang Superbook bisa bagikan adalah andalkan “Firman Tuhan”. Dalam Ibrani 12: 11 disampaikan, “Memang tiap-tiap ganjaran pada waktu ia diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih olehnya.”
Mungkin anak akan merasa bahwa disiplin adalah sebuah hukuman. Tapi biarkan anak mengalami proses perubahan melalui disiplin yang kakak-kakak terapkan. Walaupun mungkin karakter mereka mengesalkan, tapi sebagai guru muridkanlah anak dengan kasih Kristus. Terutama berikan contoh yang benar kepada mereka dan terus dukung anak di dalam setiap doa kakak-kakak.

 

Baca Juga: Materi Sekolah Minggu : Siap Menjadi Saksi Kristus Dimanapun

 

2. Buat Aturan Kelas

Ajak anak untuk memahami aturan yang perlu mereka patuhi setiap kali mengikuti Sekolah Minggu. Coba beberapa langkah ini:
1. Buat aturan dasar: Tetap diam saat guru bicara, angkat tangan jika ingin bicara atau mengajukan pertanyaan.
2. Tetapkan sanksi yang jelas: Ingatkan anak sanksi yang akan diterima saat melanggar aturan yang sudah disepakati. Misalnya dikeluarkan dari kelas dan tak bisa masuk sepanjang ibadah. Atau didisiplin di sudut ruangan.

 

3. Perlakukan Anak Sesuai Dengan Karakternya

Sebagai guru sekolah minggu, kakak-kakak bisa melakukan beberapa hal ini untuk mengamankan situasi.
Pertama, bagi anak yang sulit diatur kakak-kakak bisa menyikapinya dan pendekatan melalui kata-kata lembut.
Kedua, bagi anak yang sulit diam dan sibuk ngobrol dengan teman-temannya bisa mengajaknya untuk fokus atau bahkan melibatkan dia secara aktif melakukan sesuatu saat ibadah.
Ketiga, bagi anak yang tampak perfeksionis bisa memperlakukannya dengan mengambil waktu untuk ngobrol berdua dan meyakinkan anak bahwa kakak bisa memahami perasaannya.

 

Baca Juga: 4 Kumpulan Cerita Alkitab untuk Materi Sekolah Minggu di Gereja Anda

 

4. Hindari Terlalu Banyak Menasehati

Anak hanya akan mendengar nasihat untuk pertama kalinya. Namun seterusnya dia akan mulai mengabaikannya. Jadi cobalah untuk tidak terlalu banyak menasehati anak. Tetapi mulai coba cara ini, misalnya dengan menawarkan perhatian, memberi fokus kepada anak, atau sekali-kali ajak anak melakukan hal seru bersama-sama. Teruslah berlatih untuk menerapkan hal ini dan lihat hasilnya.

Melayani anak di sekolah minggu adalah panggilan yang paling mulai yang bisa kakak-kakak lakukan untuk generasi ini. Tetap semangat ya dan mari bersama melahirkan generasi yang mengalami transformasi di dalam Tuhan.

Lori

Content Writer

Share :