Belajar Menjadi Guru Sekolah Minggu yang Kreatif Dalam Mengadakan Camp Rohani

Seharusnya tidak ada hal yang bisa menghalangi kita sebagai guru sekolah minggu untuk tetap melakukan pelayanan, salah satunya karena pandemi ini. Banyak cara kok yang sebenarnya bisa kita tempuh, asalkan komitmen kita sebagai pendamping anak dalam belajar firman Tuhan masih dipegang teguh.

Seperti para guru sekolah minggu (GSM) yang ada di Batam dan Kepulauan Riau. Pada tanggal 25 Juni 2020, mereka mengikuti training online GSM yang diadakan melalui aplikasi Zoom. Dengan jumlah peserta 49 orang, mereka belajar bagaimana menjadi GSM yang brilian dalam mengisi liburan anak.

Baca juga : MASUK NEW NORMAL, APAKAH SEKOLAH MINGGU ONLINE SUPERBOOK SUDAH SELESAI?

Tujuan training ini dilaksanakan adalah agar guru sekolah minggu mau mengambil peran pendampingan atau pemuridan anak selama anak-anak liburan, lebih kreatif dan inovatif, tetap bisa menjalankan program sekolah minggunya, serta mendorong GSM agar tetap aktif menjalin hubungan yang baik dengan anak-anak sekolah minggu maupun orang tuanya.

Salah satu hal yang disampaikan adalah bagaimana cara melaksanakan camp sekolah minggu di rumah anak masing-masing. Sudah menjadi kebiasaan di Batam dan Kepulauan Riau ketika liburan sekolah gereja mengadakan camp rohani. Namun karena adanya pandemi Covid-19 ini, GSM diajarkan bahwa acara ini tetap bisa berjalan walau anak harus melakukannya di rumah masing-masing

Baca juga : TETAP KREATIF DENGAN STRATEGI BARU DI MASA NEW NORMAL

Antusias para GSM terlihat dari sharing dan pertanyaan yang disampaikan saat training berjalan. Hal ini kemudian berlanjut seusai  training para GSM masih menghubungi fasilitator untuk menanyakan lebih rinci tentang pelaksanaan camp di rumah. Mereka sangat terinspirasi, termotivasi, bahkan tertantang untuk tetap eksis dalam mengisi liburan anak.

Tio Helena Sitorus Pane

Fasilitator Superbook

Share :