Halo teman-teman, namaku Cheryl. Aku anak kedua dari empat bersaudara. Aku punya satu kakak perempuan, satu adik perempuan, dan satu adik laki-laki.
Kami tinggal di Desa Botohilisilambo, Nias Selatan. Orangtuaku punya toko, dan aku senang sekali menolong mereka kalau lagi ada waktu. Hobiku menggambar, berenang, dan main badminton.
Jujur, dulu aku sering malas-malasan kalau diajak ikut kegiatan rohani di gereja. Aku lebih suka main sama teman-teman atau main HP sampai lupa waktu. Kadang sampai nggak ikut sekolah Minggu lagi. Aku pikir main itu lebih seru daripada ikut kegiatan rohani.
Tapi suatu hari, toko orangtuaku kebakaran. Aku sedih sekali. Setelah itu aku lebih banyak di rumah, tapi aku jadi makin jarang ikut kegiatan rohani. Hatiku kosong, tapi aku nggak sadar kalau aku semakin jauh dari Tuhan.
Tanggal 27 Juli 2025, di desaku ada acara layar tancap Superbook. Temanya “Yesus Sahabatku” dengan kisah Sadrakh, Mesakh, dan Abednego. Aku ikut nonton, dan aku terharu sekali.
Aku lihat mereka bertiga tidak mau ikut perintah raja untuk menyembah patung. Mereka malah tetap setia sama Tuhan Yesus. Walaupun mereka dilempar ke api yang menyala-nyala, Tuhan Yesus tetap beserta mereka. Mereka tidak terbakar sama sekali.
Saat altar call, aku maju ke depan dan didoakan. Aku undang Yesus masuk dalam hatiku. Di sana aku bilang ke Tuhan kalau aku mau buang kebiasaan burukku dan mau ikut Yesus.
BACA JUGA : Takut Gagal dan Mudah Marah, Verrent Berhasil Tumbuh dalam Iman dan Karakter
1. Kalau kita malas dan lebih pilih main HP daripada dekat sama Tuhan, kita bisa semakin jauh dari-Nya. Tapi Yesus selalu mau jadi sahabat kita, sama seperti Dia menyertai Sadrakh, Mesakh, dan Abednego.
2. Hidupku akan lebih berharga kalau aku mengandalkan Tuhan, bukan ikut-ikutan teman yang malas.
Sekarang aku berubah. Aku mau jadi anak yang penurut sama orangtua. Aku juga mau mengerjakan pekerjaan rumah dengan baik, dan menolong orangtuaku di toko sepenuh hati. Aku ingin mengajak kakak dan adikku supaya rajin ikut kegiatan rohani lagi.
Aku belajar, hidup bersama Tuhan itu lebih indah daripada hanya main HP atau bermalas-malasan. Aku ingin jadi anak yang bisa jadi berkat buat keluarga, teman, dan orang lain.
Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.
Klik untuk bergabungDapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK