Sebagai anak seorang pendeta, Thifanny Horeluya Laumal (11 tahun) atau akrab disapa Tiffany sudah menganggap doa sebagai hal rutinitas di rumah. Karenanya, dia kerap mengucapkan doa dengan seadanya.
Tapi perspektif ini berubah setelah Tiffany ikut tantangan Super Christmas di bulan Desember 2022 yang lalu. Tiffany pun melakukan misi kebaikan dengan mendoakan ayahnya di malam Natal. Anak asal Oelnas, Kupang ini pun segera berdiri dan meminta untuk memimpin doa untuk ayahnya yang ketepatan berulang tahun saat itu.
Saat itu ia memang merasa gugup, namun Tiffany dengan sungguh meminta Tuhan untuk memampukannya dalam berkata-kata. Sampai akhirnya dia menyelesaikan misi tersebut dengan baik dan mendapatkan ucapan terima kasih dari sang ayah.
Ada kelegaan yang ia rasakan. Ia bahkan menyadari bahwa sudah seharusnya dia berdoa untuk orang tuanya setiap hari. Melalui misi ini, Tiffany berkomitmen untuk tidak hanya melakukan kebaikan kepada orang lain, tetapi mendoakan orang lain juga sama pentingnya.
Hari ini, Tiffany sudah menjadi sosok yang semakin dekat dengan Tuhan karena dia sudah mengaplikasikan doa secara sungguh-sungguh setiap hari. Berkat Super Christmas dia sadar bahwa hidup harus digantungkan kepada doa.
Ini adalah salah satu dampak pelayanan Superbook yang terus kami kerjakan di CBN. Ada banyak anak yang menanti untuk mengalami transformasi dalam hidupnya. Mari bersama mengerjakan amanat agung bagi generasi dengan klik link di bawah.
Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.
Klik untuk bergabungDapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK