Kisah Superbook tentang Yakub dan Esau yang disaksikan Cornelius Ardell Pino Pranata atau disapa Pino, menjadi awal bagi anak berusia 12 tahun ini menjadi anak yang lebih percaya diri.

Latar belakang keluarga yang kurang harmonis telah merenggut rasa percaya dirinya. Anak bungsu dari empat bersaudara ini merasa malu dengan teman-teman yang lain karena papa mamanya tidak lagi tinggal seatap. Sehingga ia hanya tinggal dengan sang mama, sementara sang papa memilih tinggal di rumah lain.

 

Baca Juga: BERSIKAP KASAR KEPADA TEMANNYA, MELFILINDA DITEGUR TUHAN

 

Pino tak lagi bisa merasakan kasih sayang yang lengkap dari kedua orang tuanya setiap hari. Perbedaan hidup yang dijalani Pino dengan anak lain membuat rasa mindernya semakin tinggi.

Secara rohani, Pino termasuk anak yang rajin ikut Sekolah Minggu. Suatu kali saat ikut pelajaran Alkitab melalui tayangan Superbook kisah saudara kembar Yakub dan Esau, hidup Pino berubah. Kisah animasi ini menyentuh hati Pino dan menyadarkannya bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan Pino di tengah kondisi keluarganya yang hancur.
Sejak itu, Pino menjadi anak yang mulai percaya diri. Dia tidak lagi merasa bahwa hidupnya berbeda dengan teman-teman yang lain, sekalipun orang tuanya masih tinggal terpisah. Ia justru menaruh kepercayaan melalui doanya bahwa suatu saat nanti kedua orang tuanya akan kembali bersatu.

 

Baca Juga: SEMPAT MENYESAL LAHIR KE DUNIA KARENA BENTUK TUBUHNYA, KINI GABE BERSYUKUR

 

Perubahan signifikan yang dialami Pino saat ini adalah ia mau terlibat dalam seleksi pantonim dan menjadi lebih aktif dibanding sebelumnya.
Ingin semakin banyak anak berubah secara karakter dan rohani dan menjadi sama seperti Kristus? Terus dukung pelayanan kami dengan cara klik link di bawah.

SAYA DUKUNG

Lori

Content Writer