Halo, aku Kevin! Aku anak kelas 4 SD asal Kupang. Aku mau cerita sesuatu yang luar biasa dalam hidupku.
Awalnya, aku nggak nyangka bakal ikut lomba menghafal Alkitab di Superbook Bible Bee Competition. Aku malah kaget waktu dipilih sama kakak guru sekolah minggu. Aku pikir, “Kenapa harus aku?”
Saat itu aku dan teman-teman yang lain sempat nolak. Rasanya susah banget! Bayangin, aku dan teman-teman harus hafal 17 ayat dalam satu bulan! Untukku yang belum pernah ikut lomba sebelumnya, aku merasa ini terlalu berat buatku.
Waktu latihan pertama, aku dan teman-teman masih kesulitan dan ragu. Ayatnya banyak dan panjang-panjang. Tapi ka Mira, guru sekolah minggu kami selalu mendorong dan memberi semangat pada kami. Sehingga kami menyelesaikan Latihan hari pertama dengan baik.
Namun saat latihan kedua tiba. Aku berniat untuk mengundurkan diri. Waktu datang latihan aku benar-benar nggak mau ngomong apa-apa. Aku cuma diem aja. Aku pikir “Aku nggak bisa, ayatnya panjang-panjang,”. Aku sempat bilang ke Kak Mira kalau aku nggak mau ikut lomba lagi.
Tapi, ada temanku, Adril, yang bilang, “Udah, Kevin, ikut aja! Kalau ayatnya panjang, aku yang hafalin, kamu hafalin yang lebih pendek.” Aku nggak langsung percaya diri sih, tapi kata-kata Adril bikin aku mikir. Aku coba ikut latihan lagi, tapi dengan janji kalau aku nggak bisa hafal yang panjang-panjang, Adril yang bakal bantu.
BACA JUGA: Dulunya Suka Ngambek, Sekarang Mau Mengasihi Musuh
Aku juga ingat kisah Peperangan Terakhir di Superbook. Waktu itu, Chris ragu dan hampir menyerah saat menghadapi sesuatu, tapi dia tetap maju karena percaya Tuhan bersamanya. Sama kayak aku, aku juga berperang melawan rasa ragu dan takut dalam diriku.
Setiap malam, aku mulai hafalin ayat-ayat itu. Awalnya susah banget, tapi lama-lama aku mulai terbiasa. Aku nggak lagi ngerasa terpaksa, aku mulai hafalin karena aku mau sendiri. Aku sadar kalau aku dikasih kesempatan ini, berarti Tuhan percaya sama aku.
Pas hari lomba, aku tetap deg-degan. Tapi aku coba yang terbaik. Lomba yang dilakukan ini melewati 3 tahap, dimulai dengan tingkat Daerah, Reginoal sampai Nasional. Dan tahu nggak? Aku dan tim jadi juara satu sampai ditingkat Nasional!
Aku sendiri nggak nyangka. Aku ingat banget ayat yang aku hafal, Yakobus 1:12, “Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan...” Dan ini pas banget dengan yang aku alami.
Dari semua ini, aku belajar kalau Tuhan selalu kasih kita kesempatan buat jadi lebih baik. Aku yang awalnya ragu, ternyata bisa melampaui batasanku sendiri. Aku juga belajar kalau bukan karena dukungan dari kakak sekolah minggu dan temen-temenku, aku nggak bakal bisa sejauh ini. Terima kasih semuanya. Tuhan Yesus Memberkati!
Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.
Klik untuk bergabungDapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK