Cerita, seorang anak perempuan berusia 11 tahun, sedang tersesat di jalan yang salah. Ia mengambil uang kakaknya untuk jajan, tanpa mempedulikan perjuangan hidup mereka. Kurangnya perhatian orang tua membuatnya menjadi anak yang suka melanggar aturan. Ayah Cerita meninggal karena kecelakaan sebelum ia lahir. Dua tahun lalu, ibunya menyusul kepergian ayahnya. Sekarang, ia tinggal bersama kakak dan abangnya di rumah kecil mereka. Cerita sering mengambil uang kakaknya untuk jajan. Kakak dan abangnya yang sibuk sekolah dan bekerja, tidak memiliki waktu untuk mengajari Cerita mana yang benar dan salah.

Suatu hari, para guru di School of Life mengetahui tentang Cerita. Mereka mengundangnya untuk dibina di sana. Awalnya, Cerita tidak begitu memedulikan nasihat para guru. Namun, setelah menonton animasi Superbook tentang 'Pertempuran Terakhir', ia terkesima dengan cara Tuhan melawan iblis dan kuasa jahat. Para guru kemudian menjelaskan tentang sifat iblis yang seringkali memengaruhi manusia.

Cerita tersadar bahwa banyak perilakunya yang buruk dan bertentangan dengan perintah Allah. Ia tidak ingin lagi mencuri dan menyakiti kakaknya. Ia mulai berubah menjadi anak yang lebih penurut. Namun, Cerita masih memiliki sifat keras kepala dan suka membalas perlakuan kasar teman-temannya. Guru-guru School of Life terus membinanya dengan penuh kasih sayang dan kesabaran.

Dukungan doa dan kasih sayang dari orang-orang di sekitarnya membantu Cerita untuk terus bertumbuh menjadi pribadi yang lebih baik. Di School of Life, Cerita belajar tentang kasih Tuhan, arti persahabatan, dan bagaimana menjadi pribadi yang bertanggung jawab. Perjalanan Cerita untuk berubah masih panjang, namun ia telah melangkah ke arah yang benar. Di bawah bimbingan School of Life, Cerita memiliki harapan untuk menjadi pribadi yang bercahaya dan membawa kebaikan bagi orang-orang di sekitarnya.

Jery Patampang

Penulis Konten