Pembekalan bagi pelayanan anak sudah lama dinantikan oleh guru sekolah Minggu interdenominasi. Mereka sadar bahwa selama ini masih butuh diperlengkapi agar bisa mengajar, melayani, bahkan memuridkan generasi anak dengan benar berdasarkan Firman Tuhan. Dengan begitu, mereka bisa membawa perubahan bagi anak-anak di sekolah Minggu.
Baca juga : MISSION TRIP PAPUA, BANTU MASYARAKAT WAMENA UNTUK HIDUP LEBIH SEHAT
Untuk itulah, Retreat Super Teacher Tulang Bawang dilaksanakan pada 17-19 Juni 2019 di Gereja Injili Tanah Jawa (GITJ) Tirta Kencana Tulang Bawang Barat.Acara ini dihadiri oleh 80 guru sekolah Minggu dari 12 denominasi gereja, dan 4 pembicara yang berkompeten dalam pelayanan anak. Mereka berasal dari Kabupaten Tulang Bawang, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Kabupaten Mesuji, Kabupaten Lampung Utara, Kabupaten Lampung Tengah, dan Kabupaten Tanggamus.Pada pembukaan acara, hadir juga beberapa pendeta yang mewakili Badan Kerja Sama Antar Gereja (BKSAG).
Retreat ini terdiri dari 6 sesi, berbagai games menarik, dan api unggun. Para peserta yang hadir benar-benar terberkati dan semakin diperlengkapi karena telah belajar bagaimana membawakan sekolah Minggu secara kreatif, memahami psikologi anak, dan juga dilatih kerjasamanya. Hari terakhir pun berkesan untuk mereka karena diajak saling mendoakan, lalu diutus untuk melayani.
Ribka Pujiati, guru sekolah Minggu (GSM) GPdI Siloam Morodadi Mesuji, mengatakan bahwa semangat dan antusiasmenya dalam melayani kembali dibangkitkan pada saat sesi “Visi Misi”. Ia kembali diingatkan visi misi yang benar dalam melayani anak-anak, karena merekalah pondasi gereja yang perlu dipersiapkan sedari dini agar kuat dalam Tuhan.
Selain itu, Lestari Manalu GSM dari HKBP Rawa Jitu Tulang Bawang kini mengetahui bahwa gambar diri seorang GSM itu sangat penting karena anak akan menjadikan GSM sebagai teladan dan panutan. Setelah acara ini, semua peserta yang adalah guru sekolah Minggu menyatakan siap menjadi seorang hamba yang mempunyai komitmen dan setia terus dalam memuridkan generasi anak.
Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.
Klik untuk bergabungDapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK