ARTICLE

Fri - Oct 24, 2025 / 346 / Sunday School

Bukan Cuma Mengajar Firman, Tapi Mengajarkan Kasih Tuhan Lewat Hati

Shalom Superteachers!

Banyak dari anak-anak justru lebih akrab dengan gadget daripada interaksi langsung dengan sesama, lebih sering menulis komentar daripada mendengar cerita teman. Karena itu, kelas sekolah minggu bukan hanya tempat belajar firman, tapi juga tempat belajar merasakan di sinilah peran guru menjadi sangat penting.

Guru sekolah minggu dipanggil bukan hanya untuk mengajarkan kebenaran, tapi juga meneladankan kasih. Empati tidak muncul dari kata-kata, melainkan dari pengalaman nyata. Anak belajar peka ketika mereka melihat kasih itu dalam tindakan gurunya.

1. Ciptakan Ruang yang Aman dan Hangat

Mulailah dari hal sederhana: sapa anak dengan senyum, dengarkan cerita mereka, dan jangan terburu-buru mengoreksi. Saat anak merasa diterima apa adanya, mereka belajar bahwa kasih tidak tergantung pada prestasi, tapi pada penerimaan.

2. Gunakan Kisah Alkitab yang Menyentuh Hati

Cerita tentang Yesus yang menangis bersama Marta dan Maria, atau Orang Samaria yang menolong tanpa pamrih, bisa membuka hati anak. Tanyakan, “Bagaimana perasaanmu kalau kamu ada di posisi orang itu?” Dari situ, anak belajar menempatkan diri di hati orang lain.

BACA JUGA : Saat Papa Dipanggil Tuhan, Aku Belajar Kalau Aku Tidak Pernah Sendiri

3. Ajak Anak Berbuat Kecil Tapi Bermakna

Sesekali buat kegiatan sederhana: menulis doa untuk teman yang sakit, menggambar untuk anak lain yang sedih, atau berbagi makanan. Aktivitas seperti ini menumbuhkan empati lewat tindakan nyata, bukan teori.

4. Jadilah Cermin Kasih Tuhan

Guru yang penuh empati akan memantulkan kasih Tuhan pada muridnya. Saat guru menghibur anak yang menangis atau memuji anak yang berbuat baik, mereka sedang menunjukkan wajah Kristus — kasih yang memahami, bukan menghakimi.

Empati membuat anak tidak hanya tahu firman, tapi menghidupi kasih. Saat anak belajar melihat dengan hati, mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang membawa damai, seperti Yesus yang selalu hadir bagi yang terluka.

Miranda Rachel

Penulis Konten
Share :

Tags :

SUPERBOOK EDISI SEKOLAH MINGGU

Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.

Klik untuk bergabung

SUBSCRIBE

Dapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK

Copyright © 2018. SUPERBOOK