ARTICLE

Tue - Nov 12, 2019 / 1530 / Inspirational

ANAK SEDARI KECIL SUDAH PEKA? YUK, KENALI CIRI-CIRINYA!

Kita diciptakan sebagai mahluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain. Karena itu, menolong sesama adalah kewajiban. Hanya, tidak semua orang memiliki kepekaan yang sama terhadap sesama. Ada yang sangat peka terhadap sesama, ada yang tidak terlalu. Tapi, tahu gak kak, kepekaan itu sudah bisa dilihat semenjak kita kecil loh.

Nah, sebagai orang yang punya peran memuridkan generasi anak, kita juga perlu tahu ciri-ciri anak yang memiliki kepekaan yang tinggi akan sesama. Seperti apa sih ciri-cirinya?

Baca juga: UMUR BERAPA SIH SEHARUSNYA ANAK MULAI BERSEKOLAH MINGGU?

  1. Menolong tanpa disuruh

Ciri pertama yang paling mudah dilihat adalah anak ingin sekali menolong tanpa harus disuruh. Bahkan, ia yang berinisiatif untuk menawarkan pertolongan ketika, menurut mereka, kakak sedang terlihat kesulitan melakukan sesuatu. Ketika itu terjadi, kakak biarkan saja mereka membantu kakak, kecuali untuk hal yang berat, seperti mengangkat barang. Kenapa?

Itu adalah bukti awal ia sangat peka terhadap sesama. Dengan membiarkannya membantu kakak, ia akan semakin merasa bahwa menolong itu adalah hal yang baik dan semakin semangat untuk melakukannya. Tapi ingat, jika kakak sedang melakukan hal berat, selain menolak bantuan mereka, berikan juga alasan atau pekerjaan lain yang bisa ia lakukan. Mudah kan?

 sumber: rakyatpos.com
  1. Mau mengalah

Anak-anak disuruh mengalah??? Itu sangat sulit. Mulai dari rebutan mainan, ketika bermain bersama, atau bahkan ketika sedang makan bersama, anak-anak cenderung ingin mendapatkan yang terbaik. Tapi, ada juga loh anak yang memang mau mengalah demi orang lain. Nah, anak seperti ini memiliki kepekaan terhadap sesama yang sangat tinggi.

Dan biasanya, anak seperti ini sering dimanfaatkan oleh temannya. Sebagai kakak, tugas kita adalah untuk berikan pengertian bahwa mengalah itu adalah hal yang baik. Tapi, ajar mereka juga untuk tegas terhadap orang lain dan tahu waktu yang tepat untuk mengalah. Agar, kepekaannya bisa menjadi berkat bagi orang lain dan ia damai sejahtera melakukannya.

Sumber: Studi Banding 
  1. Mengerti perasaan orang lain

Ketika kakak sedang sedih, pernah tidak ada anak yang tiba-tiba mendatangi kakak dan bertanya “Kakak lagi sedih ya?” lalu membawakan sesuatu atau melakukan sesuatu untuk menghibur. Jangan pura-pura kuat kak. Bilang saja yang sejujurnya, dan terima apa yang ia berikan, atau biarkan dia melakukan sesuatu untuk kakak.

Baca juga: 6 LAGU SEKOLAH MINGGU UNTUK BELAJAR TENTANG TOKOH ALKITAB

Tahukah kakak, ia sedang melatih kepekaannya terhadap sesama. Dengan kakak membiarkannya, kakak sedang melatihnya untuk semakin peka terhadap orang lain.

Sebagai pejuang generasi anak, sangat penting bagi kita untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan mereka. Tujuannya agar semakin maksimal kita untuk memuridkan mereka. Yuk, sebagai kakak, kita juga belajar menjadi peka melihat kelebihan anak, agar kepekaan yang ia miliki semakin tajam dan semakin banyak orang yang terberkati oleh hidupnya.

Daniel Okta

Content Writer
Share :

SUPERBOOK EDISI SEKOLAH MINGGU

Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.

Klik untuk bergabung

SUBSCRIBE

Dapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK

Copyright © 2018. SUPERBOOK