ARTICLE

Tue - Feb 13, 2018 / 2397 /

Manakah Perbuatan Baik yang Lebih Baik Menurut Anda, Atasankah atau Supirnya?

Apakah berbuat baik menurut Anda itu mudah? Coba dipikirkan kembali ya. Apakah kita hanya memberi kepada orang yang dihormati, orang yang dikagumi, atau orang-orang disekitar yang Anda cintai? Mungkin Anda memang tidak begitu kaya dan terpandang, tapi apakah “memberi” baru bisa dilakukan setelah kita memiliki segalanya?

Ada sebuah kisah ilustrasi tentang seorang bapak dengan supirnya. Saat itu bapak tersebut mendatangi salah satu toko ternama di sebuah mall ternama di Jakarta. Ia mulai mencari kemeja di sudut toko tersebut. Tak lama kemudian datanglah petugas toko yang bertanya kepadanya, “Selamat siang pak. Bapak sedang mencari kemeja?”

“Iya benar. Saya mencari kemeja dengan warna yang cerah, tapi tidak terlalu mencolok mba.” Ujar bapak itu.

Si petugas toko melihat dari atas sampai kebawah bapak tersebut, lalu mengambilkan salah satu kemeja terbaik yang ada di toko tersebut. “Bapak bisa coba yang ini pak. Bahannya bagus dan tidak gerah kalau dipakai. Lembut juga di kulit. Kemeja ini yang terbaik dan termahal yang ada di toko ini pak.”

Sumber: The Cheat Sheet

Bapak itu memegang kemeja itu dan melihat beberapa kali. “Ehm... Mba ada nggak yang standarnya lebih rendah dari kemeja yang ini?”

“Oh ada pak. Saya ambilkan ya.” Petugas toko tersebut langsung mengambilkan beberapa kemeja lainnya. “Pak ini saya ada 3 kemeja yang bagus. Bahannya bagus juga cukup menyerap keringat.”

Bapak itu kembali melihat ketiga kemeja yang ada di tangan petugas toko. Satu per satu kemeja ia raba dan lihat. “Ehmm.. Oke. Ketiga kemeja ini harganya berapa saja?”

“Yang kotak-kotak, harganya Rp 700.000,-. Kalau yang bergaris-garis ini harganya Rp 500.000,-. Dan yang polos ini pak, harganya Rp 350.000,-. Bagaimana pak?”

“Wah masih terlalu mahal. Ada yang lebih murah lagi tidak? Yang biasa saja mba. Tapi warnanya cerah dan terlihat bagus.”

“Saya cari lagi ya pak. Mohon ditunggu.” Sambil lalu, petugas itu mengerenyitkan dahi. Ia berpikir pelit sekali bapak kaya ini. Penampilannya memakai jas dan sepatu mahal tapi membeli kemeja yang murah. “Bapak, kalau kemeja yang ini paling murah. Harganya Rp 110.000,-. Tapi kemeja ini agak panas pak kalau dipakai di outdoor.”

“Tidak apa-apa kok. Lagipula kan memang untuk dipakai di tempat yang ber-AC. Ini juga bukan untuk saya.”

“Lho memang buat siapa pak?”

“Oh ini untuk supir saya. Dia ulang tahun hari ini. Terima kasih ya mba.” Kata bapak tersebut sambil membayar kemejanya. Bapak itu segera pergi keluar toko dan mall, kemudian menelepon supirnya. Tak lama kemudian, supirnya datang dengan mobil Alphard.

Sumber: YouTube

“Can, ini bapak punya sesuatu buat kamu. Selamat ulang tahun ya.”

“Terima kasih banyak pak!” Wajah sang supir langsung terlihat sangat  menerima hadiah tersebut. Keesokan harinya, ia langsung memakai kemeja tersebut untuk bekerja.

Selang 6 bulan kemudian, dengan kemeja pemberian itu, si supir mendatangi toko yang sama. Ia berjalan ke tempat tas-tas kerja yang terbuat dari kulit. Satu persatu tas ia lihat. Dari kejauhan, mba penjaga toko yang waktu itu melihatnya. Ia mendatangi si supir dan bertanya,”Selamat siang pak. Bisa saya bantu?”

“Oh bisa banget mba. Saya sedang mencari tas kerja dari kulit yang tidak mudah rusak. Bisa untuk membawa laptop juga ya mba.”

“Kita punya banyak pak. Sebentar saya carikan dulu ya pak.”

Tak lama kemudian, penjaga toko tersebut datang dengan 3 tas kulit ditangannya. “Pak, ini 3 tas kulit yang bagus dan tidak mudah rusak. Yang dua ini dari kulit sintetis. Dan yang satu ini dari kulit asli.”

“Wah mba saya mencari tas yang terbuat dari kulit asli mba. Yang paling mahal juga tidak apa-apa lah. Yang penting kuat dan tahan lama.”

“Ada pak. Sebentar ya pak, saya ambilkan dulu.” Penjaga toko itu berbalik badan sambil kebingungan. “Ini pak, tasnya bagus sekali. Bergaransi juga. Jadi kalau rusak kulitnya bisa diperbaiki dan dipoles disini, perawatannya gratis. Tapi ya harganya lumayan pak.”

“Berapa memang harganya?”

“7 juta pak. Tapi kebetulan lagi di diskon jadi 5,5 juta saja pak.”

“Oh begitu. Okelah, saya bungkus yang ini saja mba. Kalau bisa sekalian dibungkus dengan kertas kado ya.”

“Lho ini bukan buat bapaknya?”

“Oh bukan. Ini buat hadiah atasan saya. Hari ini dia ulang tahun dan saya lihat kemarin tali tasnya putus. Jadi daripada beli tali kan mending saya sekalian hadiahkan saja tas yang baru.”

Setelah membeli tas tersebut, kemudian si supir pergi menjemput atasannya dan menyerahkan hadiah tersebut.

Menurut Anda, siapakah yang paling kaya dari kedua orang itu? Si supir ataukah atasannya?

“Hendaklah masing-masing memberikan menurut kerelaan hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena paksaan, sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita. Dan Allah sanggup melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu, supaya kamu senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan.” 2 Korintus 9:7-8

Baca juga:

ANAK MULAI MENGIDOLAKAN SESEORANG, BAIK ATAU TIDAK YA?

7 AYAT RESEP PERNIKAHAN YANG BAHAGIA. COBA YUK!

UANG = MALAPETAKA. TANGKAL HAL PERNYATAAN ITU DALAM KELUARGA ANDA DENGAN CARA BERIKUT

KLIK SHARE TO FACEBOOK UNTUK KAMU BAGIKAN ARTIKEL INI.

Superbook Admin

Official Writer
Share :

SUPERBOOK EDISI SEKOLAH MINGGU

Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.

Klik untuk bergabung

SUBSCRIBE

Dapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK

Copyright © 2018. SUPERBOOK