ARTICLE

Fri - Jan 05, 2018 / 6571 /

12 Film Pixar yang Punya Makna Mendalam, Cocok Nih untuk Belajar Anak

Semua anak pasti pernah menonton kartun dalam hidupnya. Entah cuma sekali atau bahkan sampai dewasapun mereka masih keranjingan menonton. Nah kalau SuperParents sendiri pernah nggak menemani sang buah hati menonton film-film kesayangannya di televisi atau bioskop?

Superbook kali ini mau memberitahu SuperParents tentang film yang dibuat oleh Pixar. Pixar merupakan salah satu studio animasi di Amerika Serikat yang berpusat di Emeryville, California. Studio ini terkenal dengan teknologi PhotoRealistic RenderMan yang menghasilkan animasi berkualitas tinggi. Coba sahabat lihat film produksi mereka seperti Toy Story, Finding Nemo, The Incredibles dan lainnya.

Kartun adalah sarana anak untuk belajar kehidupan. Para pencipta film kartun terkadang menyampaikan pelajaran berharga secara tersirat di film mereka. Contohnya seperti yang diproduksi oleh Pixar berikut ini:

 

1. Finding Dory

“Kita semua berbeda, dan kita harus menghargai sifat khas setiap orang.”

Tokoh utama dalam film ini adalah ikan lucu bernama Dory yang cepat sekali lupa. Dia bermimpi untuk menemukan keluarganya tapi ia lupa dimana keluarganya berada. Ingatannya yang singkat merupakan bawaan dari lahir. Melalui kartun ini, orang tua dapat menjelaskan kepada anak bahwa penting sekali untuk menerima dan menghargai perbedaan pada orang lain.  

 

2. The Good Dinosaur


“Persahabatan yang tulus mempunyai kekuatan luar biasa.”

Kartun ini tidak hanya bercerita tentang persahabatan antara anak kecil dengan dinosarus. Tetapi juga tentang dunia, dimana alam menaklukkan peradaban bukan sebaliknya. Saat anak-anak menikmati acara dinamis dan karakter para tokohnya, orang dewasa dapat membantu anak untuk merenungkan bahwa ketakutan Arlo (dinosaurus) harus diatasi. Akhirnya ia terbantu dengan adanya kekuatan sahabat sejati.  

 

3. Inside Out

“Jangan takut akan emosimu.”

Inside Out adalah animasi terkuat yang dimiliki Pixar, dan ini sudah dibuktikan oleh para psikoterapis. Riley, seorang gadis yang menjadi tokoh utama film ini diceritakan mencoba mengatasi emosinya (sukacita, kesedihan, ketakutan, kemarahan, dan jijik). Riley membantu orang dewasa dan anak-anak melihat bahwa mengalami emosi yang berbeda-beda merupakan hal yang normal. Kita hanya perlu mengendalikannya.

 

4. Brave

“Singkirkan stereotype, dan jadilah dirimu sendiri.”

Film Brave adalah pengingat bagi kita bahwa tidak seorangpun yang dapat memenuhi semua ekspektasi orang lain. Lewat kisah hubungan antara Merida sang pemberani dengan ibunya, yang telah merencanakan masa depan putrinya sampai hal detilnya. Melalui film ini kita diajak paham bahwa tidak semua anak perempuan harus menjadi “putri” jika mereka petualangan hidup yang “gila”. So, jadilah diri sendiri.

 

5. Up

“Tidak ada kata terlambat untuk mewujudkan mimpi.”

Sebuah cerita yang menyedihkan dan menyentuh tentang kesepian di umur yang sudah renta. Carl selalu memikirkan istrinya setiap hari dan setiap petualangan yang mereka impikan bersama dulu. Akhirnya, ia memutuskan untuk berpetualang sendiri dengan rumahnya yang bisa terbang. Tapi seorang anak pramuka yang lucu muncul dan mengubah rencananya. Animasi ini memberitahu kita bahwa kita perlu dongeng di kehidupan, di semua umur.

 

6. Wall-E

“Kita semua bertanggung jawab atas bumi.”

Animasi ini bukan hanya memiliki makna yang dalam, tapi juga menyadarkan kita tentang tanggung jawab kita. Wall-E mengajarkan kita agar menjaga dan memelihara bumi dengan memperlihatkan potensi masa depan planet ini jika kita menggunakan sumber dayanya tanpa batas.

 

7. Ratatouille

“Ikuti mimpimu, bahkan saat mereka berkata kamu tidak berharga”

Si Tikus Remy bermimpi menjadi koki. Meski tidak ada yang percaya padanya, dia tetap berusaha mewujudkannya. Ratatouille mengajarkan bahwa latar belakangmu itu tidak penting jika kita cukup berani untuk mewujudkan mimpi kita.

 

8. Cars

“Jangan melupakan orang yang percaya padamu.”

McQueen adalah tokoh yang terlalu percaya diri untuk mengerti bahwa peran tim seharusnya tidak diremehkan. Teman-teman, guru, dan semua penggemarnya adalah orang-orang yang membantunya dalam mencapai garis finish terlebih dulu.

 

9. The Incredibles

“Kita bukanlah diri kita sendiri jika kita menyembunyikan bakat kita.”

Karakter utama di film ini adalah keluarga yang mencoba untuk terlihat biasa saja. Tetapi mereka merasa depresi dan sedih karena harus menyembunyikan kekuatan super mereka.  Film ini mau mengatakan bahwa talenta dan keterampilan yang diberikan kepada kita semua adalah bagian penting dari kepribadian kita. Dengan menolaknya, berarti kita menolak menjadi diri sendiri.

 

10. Finding Nemo

“Semua orang mempunyai hak untuk melakukan kesalahan dan mengikuti jalan hidupnya sendiri.”

Marlin adalah seorang ayah yang selalu melindungi Nemo, anaknya dari dunia luar. Akan tetapi sikapnya itu justru membuat semuanya semakin buruk. Disinilah kita diajarkan bahwa anak memerlukan dukungan dan bantuan untuk mengenal dunia sekitar mereka.

 

11. Monster, Inc

“Mereka yang paling menakutkan biasanya takut diri sendiri.”

Peran monster dalam animasi Pixar ini adalah untuk menakut-nakuti semua anak di seluruh dunia. Tapi “intimidasi” adalah senjata terburuk yang biasanya orang tua gunakan. Pada karakter dalam animasi ini memberikan pandangan bahwa rasa saling mengerti, hormat, dan kebajikan jauh lebih kuat daripada ketakutan kita.

 

12. Toy Story


“Waktu berlalu, akan tetapi persahabatan dan kesetian bertahan selamanya.”

Cerita luar biasa tentang mainan yang menjalani kehidupan mereka sendiri saat tidak ada yang melihat. Mereka juga mengalami perasaan cemburu, persahabatan, dan kerinduan akan rumah. Mainan disini diibaratkan seperti manusia. Mereka juga ingin dicintai dan diperhatikan.

 

Sumber : Wikipedia & Brightside

Baca Juga :

KENAPA CHRIS HARUS MENGORBANKAN GAME TERBARUNYA?

KAMU BISA BELAJAR HAL INI SAAT MENONTON FILM “THE LITTLE PRINCE” LHO

DARIPADA BOSAN SAAT LIBURAN, KAMU BISA TONTON 5 FILM INI BERSAMA KELUARGA LHO!

KLIK SHARE TO FACEBOOK UNTUK KAMU BAGIKAN ARTIKEL INI.

Superbook Admin

Official Writer
Share :

SUPERBOOK EDISI SEKOLAH MINGGU

Superbook Edisi Sekolah Minggu merupakan kurikulum berbasis visual media persembahan bagi anak-anak di gereja di seluruh Indonesia. Kurikulum ini terdiri dari 45 minggu bahan pelajaran sekolah minggu setiap tahunnya, Permainan interaktif dan topik-topik diskusi yang mengaktifkan anak-anak, dan Catatan Gizmo yang menghubungkan orang tua dengan apa yang dipelajari anak.

Klik untuk bergabung

SUBSCRIBE

Dapatkan berbagai info dan penawaran menarik dari SUPERBOOK

Copyright © 2018. SUPERBOOK